Jakarta, Gizmologi – Tidak hanya smartphone baru saja yang terus bermunculan sejak awal tahun, produsen kamera juga turut memberikan pilihan terbaru dengan fitur yang lebih kaya. Seperti Fujifilm yang baru saja memperkenalkan kamera instan unggulannya beberapa pekan lalu. Dan kini Instax Wide Evo sudah resmi hadir di Indonesia, dengan harga cukup premium.
Ini merupakan sekuel dari seri Instax Wide yang memang sudah diperbarui tahun lalu—namun sesuai namanya, ini adalah kamera instan hybrid pertama, yang memiliki format lensa lebar. Ya, sebelumnya Fujifilm telah merilis Instax mini Evo dengan kemampuan mencetak foto langsung dari smartphone. Instax Wide Evo memiliki keunggulan yang sama, tetapi dengan format film dan sudut pengambilan berbeda.
Hadir resmi di Indonesia, Fujifilm Instax Wide Evo dibanderol Rp5,999 juta, hanya tersedia dalam satu opsi warna saja, yakni warna hitam. Bisa dibilang, ini adalah kamera instan paling premium dari Fujifilm. Namun disebutkan bila harga tersebut adalah harga spesial untuk masa penjualan perdana, berlaku sepanjang bulan Februari 2025.
Baca juga: Fujifilm hadirkan instax mini Link 3, Alat Cetak Foto Mungil yang Pas Buat Smartphone
Promo Instax Wide Evo Hadir Sepanjang Februari 2025
Tidak hanya itu saja, harga tersebut juga termasuk dengan beragam promo menarik. Di mana ada potongan diskon Rp250 ribu, sehingga harga Instax Wide Evo menjadi kisaran Rp5,7 jutaan. Plus, tambahan satu pack film eksklusif “wide metallic”, kartu memori 16GB, serta gratis t-shirt untuk 100 pembeli/klaim pertama.
Harga film pack untuk Instax Wide Evo, dibanderol Rp155 ribu, berisi 10 lembar film alias tidak jauh berbeda dari harga film pack standar. Untuk masa garansinya sendiri, berlaku satu tahun, dan pengguna bisa mengunjungi pusat perbaikan resmi Fujifilm, atau meletakkan produk ke distributor resmi sebagai titik poin.
Bila Gizmo friends hanya menginginkan sebuah kamera instan dengan sudut pandang lebar, tanpa kemampuan untuk cetak foto dari smartphone dan tampilan retro, bisa melirik Instax Wide 400 yang dibanderol Rp2,5 jutaan. Sebaliknya, bila menginginkan fitur cetak namun dalam format standar, Instax mini Evo dibanderol jauh lebih terjangkau, tak sampai Rp3 juta.
Keunggulan Kamera Fuji Instax Wide Evo
Tak dapat dipungkiri, tampilan desain Instax Wide Evo terlihat retro sekaligus premium. Karena berfungsi sebagai kamera instan hybrid sekaligus fitur cetak dari smartphone, disematkan layar 3,5 inci TFT untuk melihat foto yang ingin dicetak, sekaligus menampilkan filter yang diaplikasikan—ada kombinasi sangat banyak yang dapat dipilih.
Dalam pengenalan produknya, setidaknya ada 10 efek film, 10 efek lensa, dan degree control yang serupa efek vignette. Ketiganya dapat dikombinasikan sesuai keinginan, berikan ratusan output berbeda. Selain dari smartphone, tentu bisa menangkap gambar dari kamera CMOS 1/3 inci dengan sudut pandang ekstra lebar 16mm.
Kamera Instax Wide Evo bisa menyimpan hingga 45 foto sekaligus. Bila dirasa kurang, terdapat slot kartu microSD yang dapat dilepas-pasang. Fitur ekstra lainnya meliputi mode self timer, pengisian daya USB-C dengan daya tahan hingga 100 cetak foto, serta sambungan Bluetooth 5.1 untuk konektivitas ke smartphone. Bagaimana menurut Gizmo friends, apakah harga Instax Wide Evo layak dengan fitur yang dihadirkan?
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
