Jakarta, Gizmologi – Bagi orang-orang yang hendak membeli smartphone atau laptop pastinya akan bertemu dengan istilah RAM dan Memori. Hadirnya kedua istilah tersebut justru membuat orang awam cukup bingung, karena keduanya menggunakan Gigabyte (GB) untuk menjelaskan spesifikasinya masing-masing.
Lantas, masih banyak orang yang berpikir bahwa keduanya memiliki hal yang sama. Namun, keduanya cukup berbeda, atau bisa dibilang sangat berbeda. Keduanya memiliki fungsi yang berbeda, dengan porsi kerja yang juga berbeda. Jangan khawatir, karena pada artikel ini saya akan menjelaskan perbedaan antar keduanya.
Baca Juga: 6 Tips Ampuh Menjaga Laptop dari Serangan Virus
Apa Itu RAM?
RAM (Random Access Memory) adalah komponen penyimpanan sementara yang digunakan untuk menyimpan data yang sedang digunakan oleh sistem operasi atau aplikasi secara aktif. RAM bekerja dengan cepat dan bersifat volatil, artinya data di dalamnya akan hilang saat perangkat dimatikan.
Fungsi utama RAM adalah mendukung kinerja perangkat dengan memastikan aplikasi dan sistem dapat berjalan dengan lancar tanpa hambatan. Semakin besar kapasitas RAM, semakin banyak aplikasi yang dapat dijalankan secara bersamaan tanpa mengalami lag. Misalnya:
- Pada smartphone, RAM memengaruhi kemampuan multitasking, seperti menjalankan beberapa aplikasi sekaligus.
- Pada laptop, RAM mendukung aplikasi berat seperti editor video atau perangkat lunak desain grafis.
Kapasitas RAM biasanya dinyatakan dalam satuan gigabyte (GB), dengan pilihan mulai dari 4GB hingga 16GB pada smartphone dan bahkan mencapai 64GB atau lebih pada laptop kelas atas.
Apa Itu Memori?
Memori dalam konteks ini biasanya merujuk pada penyimpanan internal perangkat, tempat data dan file disimpan secara permanen. Memori digunakan untuk menyimpan berbagai file, seperti:
- Sistem operasi
- Aplikasi
- Dokumen, foto, video, dan file lainnya
Berbeda dengan RAM, data di memori tidak hilang meskipun perangkat dimatikan. Kapasitas memori juga dinyatakan dalam GB atau terabyte (TB) pada perangkat tertentu. Pada smartphone, memori internal berkisar antara 64GB hingga 1TB, sedangkan pada laptop bisa lebih besar, terutama jika menggunakan SSD (Solid State Drive) atau HDD (Hard Disk Drive).
Memori ini juga dapat diperluas dengan kartu microSD pada beberapa perangkat atau dengan penyimpanan eksternal seperti hard drive dan layanan cloud.
Bagaimana RAM dan Memori Bekerja Bersama?
RAM dan memori saling melengkapi untuk mendukung kinerja perangkat. Ketika Anda membuka aplikasi, data aplikasi tersebut diambil dari memori dan dimuat ke RAM agar dapat diakses lebih cepat. Jika RAM terlalu kecil, perangkat mungkin mengalami penurunan performa karena harus menggunakan sebagian ruang penyimpanan memori sebagai RAM tambahan (swap memory).
Sebaliknya, jika kapasitas memori terlalu kecil, Anda akan kehabisan ruang untuk menyimpan file atau menginstal aplikasi baru, meskipun RAM Anda besar.
Mana yang Lebih Penting: RAM atau Memori?
Pilihan ini bergantung pada kebutuhan Anda:
- Jika Anda sering multitasking atau menggunakan aplikasi berat, seperti gaming atau video editing, pilih perangkat dengan RAM yang lebih besar.
- Jika Anda membutuhkan banyak ruang untuk menyimpan file seperti foto, video, atau dokumen, utamakan kapasitas memori yang besar.
Idealnya, pilih perangkat dengan keseimbangan antara RAM dan memori untuk pengalaman terbaik. RAM dan memori adalah dua komponen penting pada smartphone dan laptop yang memiliki fungsi berbeda tetapi saling melengkapi. Memahami perbedaan keduanya akan membantu Anda memilih perangkat yang sesuai dengan kebutuhan, baik untuk multitasking, gaming, maupun penyimpanan data. Dengan memilih perangkat yang tepat, Anda dapat memastikan performa yang maksimal dan pengalaman pengguna yang lebih baik.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
