Jakarta, Gizmologi – Alibaba Cloud bersama dengan Olympic Broadcasting Services (OBS) meluncurkan OBS Cloud 3.0 berbasis kecerdasan buatan (AI) pada Olimpiade Paris 2024. Bergabung sebagai Mitra Global Olimpiade pada Januari 2017, Alibaba Cloud dan OBS meluncurkan OBS Cloud pada 2018. Kombinasi teknologi cloud yang didukung oleh AI di OBS Cloud 3.0, membuat pekerjaan OBS dan Pemegang Hak Siar Media (Media Rights Holders/MRH) menjadi lebih mudah dan efisien.
“Dengan estimasi separuh dari populasi dunia menonton Olimpiade, teknologi seperti yang dimiliki Alibaba Cloud membantu kami menampilkan kisah-kisah para atlet terbaik di dunia, sekaligus menyatukan dunia dengan cara yang lebih menarik dan inspiratif,” ujar Yiannis Exarchos, Chief Executive Officer OBS.
Teknologi dari OBS Cloud 3.0 memecahkan rekor dalam memproduksi lebih dari 11.000 jam konten untuk Olimpiade Paris 2024, rekor ini meningkat dari 15% pada Olimpiade Tokyo 2020. Ada banyak beberapa fitur OBS Cloud 3.0 yang dimanfaatkan juga dalam Olimpiade Paris 2024.
Baca Juga: Alibaba Cloud Perluas Kemitraan AI dan Perkuat Perangkat di Indonesia
Manfaat OBS Cloud 3.0 pada Olimpiade Paris 2024
Untuk Paris 2024, OBS Cloud 3.0 akan berfungsi sebagai infrastruktur utama yang sepenuhnya menggunakan manfaat teknologi cloud. Seperti halnya mendukung beberapa fungsi penting dari skalabilitas operasional dan efisiensi biaya, peningkatan keberlanjutan dengan kemampuan kerja jarak jauh yang lebih baik, sampai kolaborasi alur kerja secara real-time yang efektif, dan masih banyak lagi.
Sebagai bagian dari OBS Cloud 3.0, OBS Live Cloud menjadi metode utama distribusi jarak jauh ke MRH untuk pertama kalinya dalam sejarah Olimpiade, menggantikan satelit yang diluncurkan saat Olimpiade Tokyo 1964. Untuk Paris 2024, dua pertiga dari layanan jarak jauh yang akan digunakan (meliputi 54 penyiaran) sekarang menggunakan OBS Live Cloud termasuk 2 penyiaran Ultra High Definition (UHD). 379 video (11 UHD, 368 HD) dan 100 audio feed akan ditransmisikan melalui Live Cloud.
Dengan latensi rendah dan ketahanan tinggi, transmisi konten melalui cloud telah mengungguli metode distribusi lainnya dalam hal skalabilitas, fleksibilitas, dan biaya. Selain itu teknologi ini juga meningkatkan stabilitas dan kelincahan penyiaran di seluruh dunia untuk berbagai acara olahraga terbesar.
Platform pengiriman konten OBS, Content+ memiliki fungsi baru yang memungkinkan MRH membuat cuplikan mereka sendiri dari lokasi mana pun di dunia dengan waktu penyelesaian yang jauh lebih singkat. Konten dapat diunduh dalam tiga resolusi berbeda yang memfasilitasi penggunaan termasuk linear, digital, dan/atau sosial.
Selama Paris 2024 berlangsung, pada OBS Cloud 3.0 terdapat fitur OBS Multi-Camera Replay Systems akan menyediakan tayangan ulang gerakan lambat dari penampilan para atlet, memungkinkan penggemar olahraga berat mengakses informasi terperinci untuk analisis yang lebih mendalam mengenai gerakan atlet. Bagi penonton baru, tayangan ulang ini dapat berfungsi sebagai edukasi untuk pemahaman yang lebih baik tentang Olimpiade pada momen-momen penting.
Selain itu, terdapat OBS Olympic Video Player (OVP), layanan pemutar video multi-platform yang memanfaatkan infrastruktur Alibaba Cloud untuk mendukung live streaming UHD untuk pertama kalinya. Layanan OVP menyediakan MRH, terutama organisasi kecil dan menengah, solusi siap pakai untuk menayangkan video berkualitas tinggi kepada audiens mereka tanpa proses internal yang rumit.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

