Jakarta, Gizmologi – Ramadan 1445 menjadi ajang bagi Huawei untuk menebar kebaikan ke lembaga panti asuhan pesantren di 12 kota di Indonesia. Kegiatan bertajuk Huawei Peduli – Ramadan 1445H: Berbagi Kebahagiaan dan Konektivitas untuk Indonesia Maju merupakan aksi nyata perusahaan dalam meningkatkan kesadaran dan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi terutama dalam proses kegiatan belajara mengajar di lingkungan pendidikan Islam.
Kegiatan ini juga bentuk pelaksanaan komitmen Huawei “I Do Care” dan “I Do Contribute” yang terfokus pada talenta digital di lingkungan pesantren dan penyiapan konektivitas digital melalui pemberian perangkat penunjang telekomunikasi dan KBM bagi panti asuhan dan pesantren.
Dalam penyerahan Donasi CSR Ramadan, Kamis (28/3) di Masjid Agung Sunda Kelapa, Jakarta turut dihadiri Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, M.Sc., Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Abetnego Tarigan, Deputi II, Bidang Pembangunan Manusia, Kantor Staf Kepresidenan, Dr. H.M. Sidik Sisdiyanto, M.Pd., Direktur KSKK Madrasah, Kementerian Agama, dan Mohamad Rosidi, Director of ICT Strategy & Business, Huawei Indonesia.
“Huawei berharap dapat berkontribusi lebih besar terhadap pemerataan pendidikan dan pengembangan talenta digital yang membawa manfaat secara luas bagi segenap generasi muda Indonesia dalam mempersiapkan masa depan yang lebih cerah menuju Indonesia Emas 2045,” ujar Mohamad Rosidi.
Sementara itu Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, M.Sc., Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kemendikbudristek mengatakan, “Apresiasi sebesar-besarnya bagi Huawei atas kepedulian dan kontribusinya bagi pengembangan talenta digital dan pemanfaatan teknologi di pesantren-pesantren di Indonesia. Mengingat tantangan ke depan yang kian kompleks dan dinamis, kami sangat mendukung inisiatif Huawei untuk mendorong para santri agar di samping menguasai Ilmu Agama dan Bahasa Alquran, sekaligus menguasai Ilmu Digital dan Bahasa Pemrograman.”
Baca juga: BSSN-Huawei TechDay 2024 Ajak Masyarakat untuk Bijak di Ruang Siber
Diskusi Panel Woman In Tech dari Huawei
Pada pelaksanaan Huawei Peduli Ramadan, Huawei juga menggelar Diskusi Panel Women In Tech – Pemberdayaan Perempuan di Era Digital Untuk Indonesia Maju. Diskusi ini bertujuan untuk menumbuhkan minat dan kesadaran digital di kalangan santriwati dan pesantren dalam memanfaatkan kemajuan solusi TIK.
Yenty Joman, Director of Government Affairs, Huawei Indonesia mengatakan, “Tema ini menjadi peneguhan dan komitmen kuat Huawei setiap tahunnya untuk berbagi kebahagiaan dan berkah amanah teknologi, yang dijiwai oleh komitmen Huawei “I Do Care” atau Huawei Peduli, yang sudah berjalan selama 5 tahun terakhir.”
Hadir sebagai pembicara diskusi yakni Nahdiana, Direktur Kursus dan Pelatihan Kemendikbudristek, Rizki Ameliah, Koordinator Literasi Digital Kementerian Komunikasi dan Informatika, Erlinda, Tenaga Ahli Madya Kantor Staf Kepresidenan, Randu Zulmi, Group Head Premium Segmen, PT XL Axiata Tbk, Tiara Amelia, Integrated Facility Manager Huawei Indonesia, dan Meta Mutia Permata Sari, Humas Badan Siber dan Sandi Negara bertindak sebagai moderator.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

