Jakarta, Gizmologi – Kalau vivo sudah hadirkan opsi flagship dengan kualitas kamera terbaik maupun di segmen menengah, sub-brand iQOO lebih fokus untuk hadirkan performa terbaik, termasuk daya tahan baterainya. Bakal hadirkan smartphone mid-range terbaru di India, baterai iQOO Z10 diklaim punya kapasitas terbesar di kelasnya.
iQOO Z Series sendiri selalu hadir memberikan pilihan smartphone berperforma tinggi, namun dalam eksterior yang tidak begitu mencerminkan smartphone gaming—tidak seperti TECNO dengan POVA Series atau beberapa seri POCO. Dan melalui iQOO Z10, iQOO siap membawa pilihan baru dengan baterai monster, namun dalam profil yang tetap tipis, bahkan tidak sampai 8mm.
Tak heran bila baterai iQOO Z10 bisa membawa kapasitas yang terbesar. Di Indonesia sendiri, vivo V50 5G baru saja debut membawa kapasitas 6000 mAh, sementara vivo Y29 yang dibanderol lebih terjangkau justru lebih lega di 6500 mAh. Semuanya menggunakan teknologi BlueVolt Battery rancangan sendiri untuk memberikan kapasitas daya lebih tinggi.
Baca juga: Kolaborasi iQOO dan Bigetron Esports Siap Dukung Pro Player Indonesia
Kapasitas Baterai iQOO Z10 Diklaim Terbesar di India

Ya, walaupun baru akan debut 11 April mendatang, iQOO India sudah merilis cukup banyak teaser yang mengungkapkan beberapa fitur keunggulan dari iQOO Z10. Salah satu yang dibanggakan, adalah kapasitas baterai iQOO Z10 yang mencapai 7300 mAh. Tentunya bakal memberikan benefit tersendiri bagi konsumen yang membutuhkan daya tahan lebih lama, baik ketika digunakan untuk akses aplikasi harian sampai gaming.
Menariknya, meski baterai iQOO Z10 sangat besar, profilnya diklaim tetap dibuat sangat ramping, alias hanya 7,89mm saja. Teknologi BlueVolt Battery memungkinkan vivo untuk sematkan densitas energi lebih tinggi dalam dimensi fisik setara. Sehingga meski satuan mAh lebih tinggi, tidak semerta-merta membuat bodi smartphone harus dibuat lebih tebal.

Bakal debut dengan smartphone tertipis di India yang bawa kapasitas 7300 mAh, iQOO Z10 siap membawa daya 2300 mAh lebih tinggi dibandingkan generasi sebelumnya, yakni iQOO Z9 dengan 5000 mAh. Selain kapasitas baterai iQOO Z10, desainnya juga sudah dipamerkan lewat cuitan akun resmi iQOO India. Tampil stylish dengan modul kamera belakang besar.
iQOO Z10 siap debut dalam dua opsi warna, yakni Stellar Black dan Glacier Silver. Opsi warna pertama tampil dengan permukaan matte seperti iQOO Z Series terdahulu, sementara Glacier Silver terlihat memiliki sedikit warna biru, dengan aksen khusus di semua permukaan bodi belakangnya.
Bakal Pakai Cip Snapdragon

Selain kapasitas baterai iQOO Z10 dan tampilan desainnya, iQOO juga telah mengonfirmasi bila smartphone terbarunya siap mengusung cip dari Qualcomm. Namun bila kapasitas baterai dan aspek desain disamakan, iQOO Z10 diperkirakan merupakan versi lain dari vivo Y300 Pro+, yang bakal debut di China dalam waktu dekat.
Bila memang benar, maka iQOO Z10 siap ditenagai oleh cip Snapdragon 7s Gen 3, membawa baterai 7300 mAh, dan dipasangkan bersama kemampuan fast charging 90W. Dengan begitu, kecepatan isi dayanya tetap instan, meski kapasitas sangat besar. Membuatnya menjadi pilihan menarik di segmen harganya.
Ya, sudah umum bagi vivo untuk hadirkan opsi smartphone dengan penamaan berbeda di setiap wilayah. Termasuk di Indonesia, ketika vivo V40 Lite hadir sebagai versi lain vivo Y Series di negara luar. Hal serupa juga dilakukan oleh Xiaomi, lewat seri Redmi yang kemudian dihadirkan dalam versi lain dengan nama berbeda atau melalui brand POCO.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.




