Jakarta, Gizmologi – Microsoft resmi mengumumkan bahwa mereka dengan mengembangkan konsol dengan menggunakan AMD. Jadi, Xbox dan AMD telah menjalin kerjasama jangka anjang, sehingga semua konsol
Microsoft resmi mengonfirmasi bahwa mereka sedang mengembangkan konsol Xbox generasi terbaru. Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Presiden Xbox, Sarah Bond, melalui video singkat berdurasi satu menit di YouTube. Menariknya, Microsoft tak sekadar membuat konsol baru, tapi juga menjalin kemitraan strategis multi-tahun dengan AMD untuk merancang hardware secara bersama-sama.
Konsol baru ini tidak akan terikat pada satu toko game atau satu jenis perangkat saja. Microsoft ingin menghadirkan pengalaman Xbox yang fleksibel bisa dimainkan di berbagai perangkat, baik di ruang keluarga maupun perangkat genggam. Ini menjadi langkah nyata Microsoft dalam memperluas ekosistem Xbox ke ranah cloud, handheld, dan PC secara menyeluruh.
Sarah Bond, Presiden Microsoft Xbox menyebut bahwa tim Xbox bekerja erat dengan tim Windows untuk memastikan integrasi yang mulus dan pengalaman bermain yang lebih terbuka. Ini semua menjadi bagian dari visi besar Microsoft untuk memberikan kebebasan bermain game kapan saja dan di mana saja, tanpa batasan perangkat atau store digital.
“Kami memang menginkan semua perangkat Xbox lebih bisa terbuka dan juga mendapatkan kenyamanan yang sama. Mulai dari konsol Xbox sampai handheld yang pastinya sudah kami kenalkan belakangan ini. Selain itu, kami juga percaya dengan hadirnya AMD bisa memberikan pengalaman baru yang positif kepada para gamer kami,” jelas Sarah Bond.
Baca Juga: Borderlands 4 Siap Rilis September 2025, Kini Sudah Pre-Order
Kemitraan Strategis Xbox dan AMD

Dalam pernyataannya, Sarah Bond menyampaikan bahwa AMD akan menjadi partner utama dalam pengembangan silicon untuk seluruh lini perangkat gaming Xbox. Kerja sama ini mencakup konsol rumahan hingga perangkat genggam, yang kemungkinan besar akan membawa lompatan besar dalam performa grafis, pemrosesan AI, dan efisiensi energi.
Tujuannya jelas: menciptakan generasi baru gaming hardware dengan kualitas visual lebih tinggi dan pengalaman bermain yang lebih mendalam. Teknologi ini akan tetap mempertahankan kompatibilitas dengan game-game lama, sehingga pengguna tidak perlu khawatir kehilangan akses ke koleksi Xbox mereka.
Hal ini juga menunjukkan bahwa Microsoft tak hanya sekadar merilis konsol baru, tapi juga membangun fondasi platform gaming masa depan yang didesain secara menyeluruh—mulai dari hardware, software, hingga integrasi cloud.
Fokus pada Handheld Gaming dan Cloud Gaming

Menariknya, Microsoft juga menyinggung kolaborasi terbaru mereka dengan ASUS untuk merilis dua perangkat handheld Xbox Ally. Perangkat ini akan menjalankan Windows dengan antarmuka Xbox layar penuh, serta mendukung akses ke platform lain seperti Steam. Ini menjadi contoh konkret dari visi Xbox untuk melebur batas antar ekosistem game.
Dengan mendukung game dari berbagai toko digital, Xbox menunjukkan arah barunya yang lebih terbuka dan fleksibel. Tidak lagi eksklusif hanya untuk ekosistem Microsoft, tapi justru menjadikan Xbox sebagai “jembatan” untuk seluruh pengalaman gaming lintas platform.
Microsoft juga memastikan bahwa Xbox Cloud Gaming akan terus dikembangkan. Dengan bantuan AMD, mereka ingin membawa performa kelas konsol ke ranah cloud, memungkinkan gamer memainkan judul-judul AAA dari mana saja tanpa perlu perangkat high-end.
Visi Xbox untuk Lebih Terbuka dan Fleksibel
Visi utama Microsoft kini adalah menyatukan semua jenis perangkat seperti konsol, handheld, PC, dan cloud ke dalam satu ekosistem gaming yang fleksibel. Ini merupakan perubahan besar dari pendekatan tradisional yang biasanya terfokus pada satu konsol atau satu toko digital.
Dengan hadirnya konsol generasi baru yang tidak “terkunci” pada satu store atau satu device, Microsoft tampaknya ingin menantang batas-batas industri game yang selama ini cukup kaku. Langkah ini bisa jadi akan mendorong perubahan lebih luas di dunia gaming, terutama dalam hal interoperabilitas dan aksesibilitas.
Satu hal yang pasti, dengan kombinasi antara kekuatan AMD, fleksibilitas Windows, dan pendekatan cloud-first, Xbox generasi terbaru berpotensi membuka lembaran baru dalam dunia game modern. Kita tinggal menunggu waktu hingga Microsoft memperlihatkan wujud lengkap dari visi ambisius ini.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.




