Jakarta, Gizmologi โ Developer Ubisoft harus patuh pada kebijakan sensor di negara Jepang apabila ingin game terbaru Assassinโs Creed Shadows bisa rilis di negara tersebut. Fokus sensor yang dimaksud berkaitan dengan aksi penggal kepala atau lengan tangan/kaki dalam permainan. Maka siapapun yang memainkan game ini dalam versi Jepang tidak dapat โmenikmatiโ visualisasi klimaks untuk menghabisi lawan.
Mode โpenggalโ dalam game memang ditempatkan sebagai fitur pilihan sehingga gamer dapat memilih untuk mengaktifkannya atau tidak. Ubisoft memberi keleluasaan kepada gamer dan keputusan ada di tangan mereka. Namun dengan kebijakan berbeda di Jepang, maka fitur ini pun dihilangkan dalam pengaturan dalam game.
Jadi sekeras apapun gamer berusaha untuk memenggal kepala atau lengan lawannya, itu tidak akan pernah terjadi bila memainkannya pada versi Jepang.
Apa yang terjadi pada game ini bukan yang pertama terjadi. Sebelumnya ada Call of Duty: Black Ops dan juga Dead Space Remake yang mendapatkan sensor serupa. Organisasi sensor Jepang memang memberi perhatian lebih pada visualisasi kekerasan dalam game dibandingkan sajian terkait sensualitas.
Baca juga: SEGA Hadirkan Acara Like a Dragon: Pirate Yakuza in Hawaii, Ini Cara Daftarnya!
CERO Beri Rating Z untuk Game Ubisoft

Jepang memiliki perwakilan resmi untuk pemberian rating game pada Computer Entertainment Rating Organisation (CERO). Keberadaan organisasi ini memang untuk melihat game-game yang beredar berada pada tingkat rating mana saja.
Perlu diketahui bahwa CERO memuat lima kategori rating untuk game yang beredar. Dimulai dari rating A โ untuk semua usia; rating B โ untuk usia 12 tahun ke atas; rating C โ untuk usia 15 tahun ke atas; rating D โ untuk usia 17 tahun ke atas, dan terakhir rating Z โ untuk usia 18 tahun ke atas. Kriteria pemberian rating tidak hanya berfokus pada urusan kekerasan tapi juga ada faktor lain seperti konten cerita, percintaan, kriminalitas, dan sebagainya.
Game Assassinโs Creed Shadows meskipun sudah menghilangkan fitur โpenggalโ dalam game tetap saja diberi rating CERO: Z. Itu artinya game ini tidak boleh dimainkan oleh mereka yang berusia di bawah 18 tahun alias Adults Only.
Di luar itu, CERO tidak ambil pusing mengenai isu karakter Yasuke dalam game yang ramai di media sosial.
Kebijakan yang diambil Ubisoft ini tidak memengaruhi game secara keseluruhan. Gamer dari bagian Amerika Utara atau Eropa masih bisa mendapatkan fitur gore tersebut di dalam game. Sementara untuk gamer Indonesia, seperti biasa, bebas memilih versi mana yang hendak mereka beli.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.



