Jakarta, Gizmologi – Zenius pada 4 Januari 2024 mengumumkan bahwa perusahaan akan berhenti beroperasi sementara. Tentunya hal ini memberikan pertanyaan bagaimana dengan New Primagama?
Zenius pun memberikan konfirmasinya untuk para pelajar ataupun orang tua yang memasukan anaknya untuk belajar di New Primagama. Dalam penjelasannya, Zenius mengatakan bahwa New Primagama Powered by Zenius tetap beroperasi.
Zenius dan Primagama telah berkolaborasi sejak tahun 2022. Tujuannya ialah menggabungkan pembelajaran tatap muka dengan dukungan platform belajar digital. Sejak itu, Primagama bertransformasi menjadi New Primagama Powered by Zenius, menyediakan ekosistem belajar yang berkualitas bagi siswa/i Indonesia.
Baca Juga: Zenius Tutup Setelah 20 Tahun Beroperasi, Warganet Berduka
Adapun dengan adanya berita Zenius yang berhenti sementara mulai dari 22 Januari 2024, nampaknya membuat khawatir para orang tua atau pun siswa/i yang dipanggil New Prima Geng. Maka dari itu Zenius memberikan konfirmasinya.

New Primagama Tetap Beroperasi Seperti Biasa
“Namun dengan berat hati, terhitung dari 22 Januari 2024, Zenius mengambil langkah sementara untuk berhenti beroperasiagar bisa kembali dengan pendekatan yang lebih kuat di masa mendatang,” terang Zenius dalam blognya, Rabu (17/1/2024).
Zenius melanjutkan, meski tanpa dukungan pembelajaran online dari perusahaannya untuk sementara waktu,New Primagama akan tetap beroperasi sebagai bimbingan belajar tatap muka (offline) sepenuhnya.
“Kami mengerti bahwa hal ini menimbulkan ketidaknyamanan untuk banyak pihak. New Primagama ingin menyampaikan permohonan maaf dan terima kasih yang mendalam kepada seluruh siswa/i, orang tua, guru, dan seluruh New Prima Geng atas kepercayaan yang telah diberikan,” ungkap Zenius.
Primagama, sebagai pionir bimbel Indonesia terus berkomitmen untuk menyediakan fasilitas belajar terbaik dan membantu siswa/i meraih impian mereka. Perusahaan tersebut berdoa agar segera kembali untuk berkontribusi positif untuk pendidikan Indonesia.

Zenius Berhenti Beroperasi Resmi di 22 Januari 2024
Sama seperti halnya Xendit atau Lazada yang layoff karyawan mereka, tutupnya Zenius juga berawal dari sosial media yang akhirnya ramai. Perusahaan pun dengan cepat memberikan konfirmasinya. Zenius mengatakan telah memainkan peran penting dalam mewujudkan mimpi jutaan siswa, membantu mereka masuk ke perguruan tinggi negeri impian.
“Zenius telah menjadi platform edukasi online terdepan di Indonesia, yang menawarkan materi pelajaran SD, SMP, SMA, persiapan UTBK, ujian mandiri, hingga upskilling/reskilling profesional,” kata perusahaan dalam pernyataan yang diterima Gizmologi, Kamis (4/1/2024).
Perusahaan ini menjelaskan bahwa keputusan untuk berhenti beroperasi ini dikarenakan sedang mengalami tantangan operasional. Mereka mengaku menyesal atas ketidaknyamanan yang akan ditimbulkan bagi para penggunanya.
“Kami mengambil langkah strategis untuk menghentikan operasi secara sementara, tetapi kami menjamin bahwa kami tidak akan berhenti berusaha untuk menjalankan dan mewujudkan visi untuk merangkai Indonesia yang cerdas, cerah, asik.
Kami menyadari bahwa keputusan ini akan mengecewakan banyak pihak, terutama para pengguna setia kami, yang telah mendukung dan mempercayai kami selama ini. Untuk itu, kami meminta maaf dan berterima kasih kepada para pengguna dan mitra atas kepercayaan yang telah diberikan.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada para pengguna, yang telah menjadi pilar penting dalam perjalanan kami sejak 2004. Dukungan dan kepercayaan mereka adalah hal yang tak ternilai bagi kami. Terima kasih telah menjadi bagian dari Zenius di 20 tahun terakhir,” terang Zenius.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.




