Jakarta, Gizmologi โ Teknologi pengisian daya nirkabel atau wireless charging sendiri memang bukan merupakan sesuatu yang baru. Meski bisa dibilang diawali dengan Lumia, perkembangan standar Qi sendiri belum pernah berubah. Sampai pada akhirnya konsorsium tertentu mengumumkan adanya standar Qi2 wireless charging di akhir tahun iniโdibawa oleh iPhone 15 Series.
Menjadi standar pengisian daya nirkabel, Qi wireless charging bisa dijadikan acuan konsumen ketika hendak membeli aksesori seperti pengisi daya portabel, sampai charger nirkabel. Dibandingkan dengan solusi yang ditawarkan oleh OPPO maupun sejumlah vendor lain yang bisa isi daya hingga 50W, kecepatan pengisi daya Qi memang jauh lebih lambat.
Namun kompabilitasnya ditingkatkan, baik pada sisi perangkat smartphone maupun aksesori pengisinya. Kini Qi2 wireless charging sudah hadir dengan sejumlah penyempurnaan, mulai dari kecepatan pengisian daya, hingga campur tangan Apple supaya prosesnya bisa lebih baik. Bakal bisa dinikmati oleh sejumlah seri iPhone terdahulu.
Baca juga:ย Xiaomi Daftarkan Paten Sistem Wireless Charging Mobil Listrik
Lebih Kencang, Dibuat Mirip MagSafe

Teknologi Qi2 wireless charging sendiri diumumkan secara resmi oleh Wireless Power Consortium (WPC) pada beberapa pekan lalu. Seperti yang disinggung sebelumnya, Apple turut andil dalam menciptakan standar baru ini. Yakni dengan menciptakan Magnetic Power Profile atau MPPโsesuai dengan namanya, memiliki cara kerja seperti MagSafe milik Apple.
Qi2 wireless charger dengan MPP bakal membantu komunikasi antar perangkat lebih baik, dengan menyatukan keduanya menggunakan magnet untuk kontak fisik hardware lebih presisi, memungkinkan proses isi daya lebih cepat tanpa adanya banyak energi yang terbuang. Kecepatannya pun juga mengikuti MagSafe charger rilisan Apple, dari yang awalnya hanya 7,5W kini menjadi 15W.

Meski dua kali lipat, namun memang masih jauh lebih lambat dibandingkan mengisi daya menggunakan kabel secara konvensional. Rilis resminya menyebutkan bila Qi2 menawarkan kemampuan transfer daya yang ditingkatkan, dengan kecepatan lebih tinggi dan efisiensi energi yang dioptimalkan.
Dengan demikian, penggunaan Qi2 wireless charging bakal membuat baterai smartphone lebih awet, termasuk mengurangi dampak persentase kesehatan baterai atau battery health yang lebih cepat turun ketika perangkat terasa panas. Hadir di iPhone 15, pengguna dua generasi iPhone sebelumnya juga bakal bisa menikmati pengisian daya nirkabel yang lebih efisien ini.
Pengguna iPhone 13 Bisa Nikmati Qi2 Wireless Charging

Lewat iOS 17.2 yang sudah tersedia untuk pengguna Public Beta, Apple mengumumkan bila pengguna iPhone 13 & iPhone 14 bakal ikut mendukung standar Qi2 wireless charging. Nantinya, pengguna iPhone tersebut (dan gadget lain yang muncul di masa mendatang) cukup mencari aksesori yang juga sudah mendukung standar baru ini.
Pihak Wireless Power Consortium menyebutkan bila sudah ada lebih dari 100 perangkat pengisi daya yang bakal membawa standar Qi2 terbaru sebelum liburan akhir tahun. Qi2 juga memungkinkan proses adaptive charging, di mana kedua perangkat bakal menyesuaikan arus sesuai kebutuhan.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.



