Jakarta, Gizmologi โ Setelah lebih dari satu tahun tanpa pembaruan, Apple akhirnya meresmikan duo MacBook Air M3 yang menawarkan performa lebih kencang baik secara komputasi maupun konektivitas. Pembaruan ini bisa dibilang minor, tanpa perubahan desain, namun membawa fitur unggulan bagi para multitasker.
Chipset Apple M3 sendiri sudah dirilis sejak tahun lalu, sudah disematkan ke semua varian dari MacBook Pro. Baru di awal Maret ini, Apple akhirnya turut membawa cip dengan fabrikasi 3nm tersebut ke generasi MacBook Air M3. Masih tetap tersedia dalam dua ukuran fisik, yakni versi 13 inci dan 15 inci.
Dengan kehadiran MacBook Air M3, Apple secara resmi diskontinyu generasi Air M1. Sementara Air M2 masih ikut dijual, dengan harga USD100 lebih terjangkau dari sebelumnya.
โMacBook Air adalah Mac paling dicintai dan populer, dengan lebih banyak konsumen yang memilihnya dibandingkan laptop lainnya. Dan hari ini (4/3) menjadi lebih baik lagi dengan cip m3 serta kemampuan baru,โ jelas Greg Joswiak, Senior VP Worldwide Marketing, Apple.
Baca juga:ย Sudah Dijual di iBox, Harga MacBook Pro M3 Mulai Rp28 Jutaan!
Neural Engine Baru Bikin MacBook Air M3 Lebih Pas Jalankan AI

Yang menjadi highlight pada MacBook Air M3, tentu ada pada peningkatan performanya berkat cip Apple M3. Dalam situs resminya, Apple menyebutkan peningkatan performa hingga 60% dibandingkan seri Air M1โya, tidak dibandingkan dengan satu generasi persis sebelumnya.
Sebagai informasi, MacRumors telah membandingkan performa cip Apple M2 vs M3, dan keduanya memiliki perbedaan performa 17% pada single-core, 21% multi-core, serta sekitar 15% pada GPU. Meski tidak begitu signifikan, adanya Neural Engine baru membuat MacBook Air M3 lebih cepat dalam menjalankan fitur software berbasis AI. Termasuk memberikan suara lebih jernih lewat tiga mikrofonnya.

Selain chipset baru, MacBook Air M3 juga sudah mendukung standar Wi-Fi 6E. Dan akhirnya kompatibel untuk digunakan dengan dua monitor, selama layar laptop ditutup. Mempermudah pengguna untuk lebih produktif, ketika sebelumnya hanya mendukung satu monitor eksternal saja.
Tetap hadir dalam empat opsi warna, MacBook Air M3 versi Midnight punya teknik anodasi khusus yang diklaim dapat mengurangi bekas sidik jariโserupa dengan MacBook Pro M3 terbaru. Selebihnya, desain dan spesifikasi MacBook Air M3 masih sama seperti yang sebelumnya.
Desain MacBook Air M3 Masih Sama Persis dengan Sebelumnya

MacBook Air M3 hadir dalam ukuran layar 13,6 inci dan 15,3 inci, sama-sama memiliki panel Liquid Retina 60Hz yang dapat menyala hingga 500 nits. Masing-masing tetap memiliki bobot 1,24 kilogram & 1,51 kilogram, dengan ketebalan sekitar 11,3mm saja. Keduanya juga masih dijanjikan membawa daya tahan baterai hingga 18 jam.
Apple juga masih menyematkan kamera 1080p di dalam notch, lengkap dengan tiga mikrofon dan jack audio 3,5mm. Tersedia dalam opsi RAM 8-24GB, serta penyimpanan mulai 256GB sampai 2TB. Dan masih sama-sama dilengkapi dua port USB-C berstandar Thunderbolt 4.
Laptop Apple terbaru ini sudah bisa dipesan mulai hari ini di 28 negara, menyusul di beberapa toko secara luring pada 8 Maret mendatang. Harga MacBook Air M3 dibanderol mulai USD1099 atau sekitar Rp17 jutaan untuk versi 13 inci, dan USD1299 atau Rp20 jutaan untuk ukuran layar 15 inci. Masih belum ada info kapan akan ikut resmi di Indonesia.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.



