Jakarta, Gizmologi – Perusahaan teknologi asal Taiwan, Synology memperkenalkan dua produk terbarunya di Indonesia. Bukan network attached storage pada umumnya, melainkan sebuah IP Camera canggih yang sudah dibekali kemampuan Artificial Intelligence (AI) alias kecerdasan buatan.
Produk itu terdiri dari dua varian yaitu Synology BC500 dan TC500 yang masing-masing memiliki bentuk berbeda yaitu turret dan bullet. IP Camera Synology tentunya masih terintegrasi dengan sistem manajemen video Surveillance Station buatan mereka.
“Kedua kamera ini jika digabungkan dengan aplikasi Synology Surveillance Station akan memberikan pengalaman pengguna yang sangat mengesankan,” ungkap Lori Hsieh, Product Manager untuk Kamera Synology dalam keterangannya, Jumat (31/3/2023).
Soal spesifikasi, BC500 dan TC500 dilengkapi kamera 5MP yang bisa merekam video beresolusi 2880 x 1620 piksel dengan kecepatan 30fps (frame per detik). IP camera ini juga memiliki sudut pandang horizontal 110° untuk menghasilkan video detail dan cakupan area yang luas.
Keduanya juga sudah memiliki sertifikasi daya tahan ketahanan IP67 terhadap debu dan air, jangkauan penglihatan malam hingga 30 meter, dan kemampuan HDR multi-eksposur. Lewat IP camera ini pengguna bisa memantau koridor dan jalan masuk serta ruang terbuka atau tertutup yang luas seperti gudang, tempat parkir, dan museum.
“Mulai dari implementasi hingga pemantauan dan pengarsipan rekaman, fungsionalitasnya yang canggih dirancang agar dapat tersedia untuk pengguna, memastikan kebutuhan akan keamanan dapat terpenuhi setiap saat,” ucap Lori menambahkan.
Baca Juga: Synology Perkenalkan 2 Rackstation Anyar, Mampu Digunakan untuk Manajemen Video
IP Camera Synology untuk CCTV
Synology BC500 dan TC500 dilengkapi kemampuan AI pada kamera yang dapat memberikan peringatan akurat dan tepat waktu kepada pengguna sehingga respons terhadap insiden menjadi lebih cepat.
Fitur seperti Deteksi Orang dan Kendaraan (People and Vehicle Detection), Deteksi Penyusupan (Intrusion Detection), dan Pencarian Instan (Instant Search) memungkinkan pengguna lebih mudah mengidentifikasi potensi ancaman.
Perangkat ini menawarkan penyimpanan edge failover sehingga memastikan rekaman tetap berjalan jika terjadi masalah koneksi. Artinya semua konfigurasi kamera dan pengaturan jaringan dapat dikelola langsung dalam lingkungan yang di-hosting Synology NAS.
Selain itu, kamera Synology tidak memerlukan pembelian atau aktivasi lisensi perangkat Surveillance Station, sehingga memudahkan proses setup, migrasi, serta menghemat biaya implementasi.
Baik BC500 dan TC500 sudah sesuai dengan standar NDAA dan TAA, serta mendukung HTTPS dan SRTP untuk memastikan keamanan dan privasi saat memakai streaming video dan data. Synology BC500 saat ini sudah tersedia di Indonesia dan TC500 mulai tersedia pada April 2023. Kamera IP dapat dibeli bundling dengan penyimpanan NAS Synology.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
