Jakarta, Gizmologi โ Sebentar lagi, OPPO Indonesia bakal meresmikan dua varian lain dari OPPO Reno8 Series yang memang belum hadir secara resmi. Masing-masing adalah Reno8 Pro 5G serta Reno8 Z 5G. Dan tim Gizmologi telah menjajal kamera OPPO Reno8 Z 5G untuk mengambil foto portrait.
Ya, tak seperti versi Pro yang tampil dengan desain sepenuhnya baru (begitu pula dengan OPPO Reno8 5G), desain OPPO Reno8 Z 5G memang cenderung terlihat serupa. Bahkan tak hanya sisi luarnya saja, jeroan internalnya pun mirip. Sama-sama mengusung chipset dari Snapdragon serta memiliki teknologi Dual Orbit Lights pada bagian kamera belakang.
Serta setup kamera OPPO Reno8 Z 5G pun dibuat serupa, namun secara hasil tentu bisa berbeda. Hal ini karena perbedaan software yang dijalankan pada smartphone OPPO terbaru satu ini, dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Lalu bagaimana kemampuan kameranya ketika dijajal untuk ambil foto portrait?
Baca juga: Review OPPO Reno8 5G: Desain Baru, Makin Mendekati Flagship
Spesifikasi Kamera OPPO Reno8 Z 5G

Sebelum melihat sejumlah hasil foto portrait dari kamera OPPO Reno8 Z 5G, Gizmo friends perlu tahu spesifikasi hardware-nya terlebih dahulu. Di belakang, terlihat ada dua modul kamera besar dan satu kamera imut yang terletak di antara keduanya. Namun begitu, perangkat ini hanya memiliki satu sensor utama saja. Yakni 64MP f/1.7 dengan sudut pandang 79 derajat dan lensa 6P.
Diafragma yang besar seharusnya bakal membantu smartphone ini untuk ambil foto dalam kondisi pencahayaan yang kurang. Sementara dua sensor lainnya hanya beresolusi 2MP saja, berjenis mono dan makro. Utamanya, sensor mono digunakan untuk mengambil detail dalam warna hitam putih, kemudian dikombinasikan dengan sensor utama untuk hasilkan detail foto lebih tinggi.
Plus, sebagai penghasil efek portrait yang lebih akurat. Tentu saja bagian ini penting, mengingat kamera OPPO Reno8 Z 5G dapat mengambil foto menggunakan efek Bokeh Flare Portrait. Tak hanya ketika siang hari, efek ini juga bisa bekerja optimal dalam kondisi malam hari.
Bokeh Flare Portrait simulasikan pengambilan gambar selayaknya kamera profesional dengan sensor dan diafragma besar. Selain subyek foto, lampu latar yang ada di belakangnya bakal terlihat seperti lampu bulat yang lebih artistik. Optimal digunakan pada skenario perkotaan, maupun pendaran cahaya dari balik dahan-dahan pohon.
Hasil Tangkapan Kamera OPPO Reno8 Z 5G

Dari dua sampel foto di atas, terlihat bila hasil foto dari kamera OPPO Reno8 Z 5G dengan efek Bokeh Flare Portrait lebih artistik dibandingkan sekadar mengambil foto dengan mode portrait standar. Separasi antar subyek dan bagian lain terlihat lebih kuat, dan pantulan cahaya dari gedung di belakangnya juga terlihat lebih dramatis. Lebih menarik ketika dibagikan ke media sosial.

Satu hal yang juga kami perhatikan, ketika mengambil foto lewat mode Bokeh Flare Portrait, saturasi warna pada hasil kamera OPPO Reno8 Z 5G jadi lebih tinggi dari aslinya. Terlihat pada keseluruhan foto, namun OPPO juga tetap mengatur agar warna kulit wajah tidak berlebihan. Sudah menjadi keunggulan OPPO untuk berikan sentuhan wajah yang tetap terlihat natural.

Bagaimana dengan menggunakan mode lain? Beberapa gambar di atas saya gunakan lewat kamera OPPO Reno8 Z 5G dengan beberapa cara berbeda, yakni menggunakan digital zoom, maupun lewat mode expert untuk menurunkan tingkat kecerahan maupun shutter speed. Meski zoom-nya digital, detail wajah masih terlihat cukup jelas. Begitu pula foto dengan shutter rendah, hasil tidak blur.

Dan beberapa foto di atas memanfaatkan digital zoom dengan tingkat yang lebih ekstrem, hingga 3x zoom. Lagi-lagi, detail foto gedung masih terlihat cukup jelas, juga berkat bantuan pencahayaan sore hari. Overall, mengambil foto lewat kamera OPPO Reno8 Z 5G cukup memuaskan, meski sayangnya tidak ada sensor dengan sudut pandang lebar alias ultra-wide.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.



