Jakarta, Gizmologi โ Intel resmi memperkenalkan CPU dan GPU terbarunya dalam lini Intel Xeon Max Series. Keluarga baru produk Intel ini bakal dipamerkan dalam ajang Supercomputing โ22 di Dallas.
Kedua komponen ini dirilis untuk menunjang beban kerja komputasi yang tinggi (High Performance Computing/HPC) misalnya untuk superkomputer, server atau data center, serta kecerdasan buatan (artificial inteligence/AI).
โRangkaian produk Intel Max Series hadir dengan memori bandwidth tinggi ke pasar yang lebih luas, bersama dengan oneAPI (akan) memudahkan praktik berbagi kode antara CPU dan GPU serta menyelesaikan tantangan terbesar dunia dengan lebih cepat,โ kata Jeff McVeigh, Corporate Vice President dan General Manager, Intel Super Compute Group, Senin (14/11).
Untuk Intelยฎ Xeonยฎ CPU Max Series hadir dengan nama sandi Sapphire Rapids HBM, hadir dengan konfigurasi prosesor berbasis x86 pertama yang memiliki bandwidth tinggi. Performa ini bisa mengakselerasi banyak beban kerja HPC tanpa harus mengubah program.
Sedangkan, Intelยฎ Data Center GPU Max Series memiliki nama sandi Ponte Vecchio, merupakan prosesor Intel dengan densitas tertinggi, yang memuat lebih dari 100 miliar transistor dalam kemasan 47-tile dengan memori berbandwidth tinggi hingga 128 gigabit (GB).
Intel Xeon Max Series

Ekosistem software terbuka oneAPI memberikan lingkungan pemrograman tunggal untuk kedua prosesor baru. Di mana produk-produk baru ini akan mendukung superkomputer Aurora di Argonne National Laboratory.
โUntuk memastikan tidak ada beban kerja HPC yang tertinggal, kita membutuhkan solusi yang memaksimalkan bandwidth, memaksimalkan komputasi, memaksimalkan produktivitas pengembang dan pada akhirnya memaksimalkan dampak,โ paparnya.
Dukungan ini membuat CPU tersebut bisa memproses banyak beban kerja HPC tanpa perlu mengubah kode. Dalam praktiknya, CPU itu juga didukung dengan software oneAPI dan AI Intel 2023 agar bisa mengintegrasikan kode antara CPU dengan GPU dan memproses data komputasi lebih cepat.
Secara teknis CPU Intel Xeon Max menawarkan hingga 56 core atau inti yang dibangun dengan empat tiles yang didukung teknologi embedded multi-die interconnect bridge (EMIB) dengan 350 watt envelope. CPU ini juga dilengkapi dengan memori 64 GB disertai paket bandwidth tinggi serta PCI Express 5.0 dan CXL1.1 I/O.
Baca Juga: Intel Pamer Port Thunderbolt Baru, Punya Kecepatan Transfer Data hingga 120Gbps

โProduk Max Series memenuhi kebutuhan komunitas ini dengan CPU dan GPU yang skalabel dan seimbang, yang mengintegrasikan terobosan dalam bandwidth memori dan disatukan oleh oneAPI, kerangka kerja pemrograman lintas-arsitektur yang berbasis standar dan terbuka.โ
Menurut Intel, CPU itu ke depannya akan menopang dapur pacu superkomputer milik Los Alamos National Laboratorium, Universitas Kyoto dan superkomputer lainnya. Intel mengeklaim CPU Xeon Max Series akan digunakan oleh 12 vendor termasuk HP, Dell, Lenovo, dan Supermicro di 30 desain sistem lebih.
Adapun GPU Max Series akan menopang superkomputer Aurora milik Departemen Energi AS yang peluncurannya tertunda cukup lama. Aurora sendiri nantinya akan menjadi superkomputer kedua di AS yang menawarkan kecepatan tinggi.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.



