Jakarta, Gizmologi – Akhir pekan kemarin, lebih tepatnya pada 27-29 September 2024, menjadi momen yang cukup penting tidak hanya dalam skala Indonesia namun juga global. Karena akhirnya MotoGP Pertamina Grand Prix Indonesia 2024 berhasil digelar. Dan dalam pertandingan balap tersebut, Lenovo turut berkontribusi mendukung tim Ducati Lenovo untuk bersaing melawan pembalap lainnya.
Sepanjang tahun 2024 sendiri, Lenovo telah merilis cukup banyak produk baru, termasuk memperbarui generasi-generasi sebelumnya dengan kombinasi hardware yang lebih segar. Salah satu tujuan utamanya, adalah meningkatkan kemampuan AI dalam perangkat, lewat NPU dan pemrosesan yang lebih mumpuni. Tim Ducati Lenovo pun ikut terbantu dengan acaranya kecanggihan AI terbaru.
Sebagai informasi, Lenovo telah menjadi mitra teknologi untuk Ducati Corse sejak 2018 lalu, mengubah data menjadi wawasan yang kemudian dimanfaatkan untuk pengambilan keputusan, simulasi kompleks dan lainnya—dihasilkan bahkan dalam hitungan detik. Pada MotoGP Pertamina Grand Prix, ada sejumlah perangkat khusus yang disiapkan oleh Lenovo.
Baca juga: Rangkaian Monitor Lenovo Baru ini Dukung Pekerja Visual dan Gamer
Solusi Lengkap dari Lenovo Untuk Ducati Corse

Budi Janto, President Director Lenovo Indonesia mengatakan bila pihaknya berkomitmen untuk menghadirkan kemajuan teknis yang dirancang tidak hanya untuk lintasan, namun untuk seluruh tim Ducati. “Dari solusi High Performance Computing (HPC) berbasis server Lenovo ThinkSystem yang mendukung tim di pusat operasi, hingga mobile workstation yang dilengkapi dengan teknologi AI untuk meningkatkan kinerja di lintasan,” tambahnya lewat sebuah rilis yang diterima Gizmologi (27/9).
Solusi teknologi yang dihadirkan oleh Lenovo, termasuk mobile workstation Lenovo ThinkPad P1, serta HPC yang berbasis server Lenovo ThinkSystem SD530, SR630, dan SR650. Dari serangkaian produk terebut, Ducati Corse bisa memanfaatkan inovasi-inovasi terbaru. Baik dalam komputasi edge, AI, dan HPC, baik di dalam maupun di luar lintasan.

Lenovo mendukung untuk berkompetisi dalam MotoGP serta WorldSBK, yakni dalam mengembangkan dan mengoptimalkan motor, sekaligus melakukan analisa data balapan. Semua dukungan tersebut agar Ducati dapat meraih kemenangan, dan mendapat gelar juara dunia.
“Kami memiliki filosofi yang serupa, mendorong kami untuk selalu menargetkan pencapaian yang lebih tinggi dan menetapkan tujuan serta ambisi baru,” jelas Davide Barana, Ducati Corse Technical Director. “Berkat teknologi komputasi edge dan PC Lenovo, tim dapat terus meningkatkan kinerja baik di lintasan maupun di markas besar di Bologna.”
Analisa Banyak Data Untuk Pengambilan Keputusan Lanjut

Lebih spesifik, mobile workstation Lenovo ThinkPad P1 digunakan oleh tim Ducati Corse dalam lintasan, untuk menerima analisa motor balap yang berhenti di pitstop. Data terkumpul dari kurang lebih 50 sensor yang terpasang di motor Ducati Desmosedici GP. Mencakup faktor seperti dampak kcepatan terhadap konsumsi bahan bakar, untuk menyempurnakan strategi balap dan menyesuaikan spesifikasi motor.
Hasil analisa kemudian dikirim ke kantor pusat yang berada di Bologna, lalu diproses lewat teknologi HPC milik Lenovo. Sejumlah seri server terbaru Lenovo memiliki kemampuan AI bawaan untuk beban kerja edge, serta pengoptimalan untuk analisis data dari lintasan yang lebih cepat. Membantu tim Ducati Corse untuk jalankan simulasi kompleks untuk mengoptimalkan setiap komponen dalam motor balap.
Ducati Corsa juga telah menandatangani perjanjian Cloud Solution Provider (CSP) dengan Lenovo, di mana nantinya Lenovo siap memberikan daya dan layanan tambahan, dengan menambah HPC Lenovo lokal yang memiliki kemampuan akses ke Microsoft Azure Cloud.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.




