Jakarta, Gizmologi – Meutya Hafid ditunjuk oleh Presiden Prabowo Subianto untuk menjadi Menteri Komunikasi Digital dalam kabinet Merah Putih. Istimewanya, Prabowo Subianto bersama Wakilnya Gibran Rakabuming Raka langsung memperlihatkan struktur kabinet Merah Putih pada hari pelantikannya, dan dalam struktur tersebut terdapat segelintir nama lama yang masih menjabat, serta beberapa nama baru yang siap melakukan tugas-tugasnya sebagai seorang menteri.
Prabowo Subianto menunjuk Meutya untuk memegang kendali sistem komunikasi dan digital yang bergerak di Indonesia. Lantas, banyak masyarakat Indonesia menyoroti sosok Meutya ini, mengingat dirinya merupakan seorang mantan jurnalis yang kini ditunjuk Presiden langsung untuk menjadi seorang menteri.
“Meutya Viada Hafid, B.Eng., M.I.P Menteri Komunikasi dan Digital,” ucapan yang dilontarkan Prabowo di Istana Kepresidenan.
Banyak masyarakat berspekulasi, salah satu alasan Presiden Prabowo menunjuk Meutya Hafid adalah karena dirinya sudah memiliki pengalaman dalam bidang komunikasi digital. Maka dari itu, Prabowo percaya dengan rekam jejaknya sebagai seorang jurnalis agar bisa mengatur segala aktivitas komunikasi digital yang terjadi di Indonesia. Namun, masih ada beberapa orang yang belum mengenal Meutya Hafid secara dalam, dan berikut kami rangkum profilnya agar masyarakat Indonesia bisa lebih mengenal Menteri Komunikasi Digital.
Baca Juga: Bocoran Desain Samsung Galaxy A36, Tak Lagi Mirip Flagship
Profil Meutya Hafid
Mempunyai nama asli Meutya Viada Hafid, ia lahir di Bandung, Jawa Barat 3 Mei 1978. Pada awal kariernya, dirinya sudah menjadi seorang jurnalis selama 7 tahun, dan dengan pengalaman tersebut Meutya juga kerap merasakan beberapa momen tidak terlupakan selama menjadi seorang jurnalis. Bisa dikatakan, menjadi jurnalis adalah profesi sebelum wanita kelahiran Bandung tersebut masuk ke Partai Golkar.
Saat dirinya terdaftar sebagai perwakilan dari Partai Golkar, Meutya Hafid maju sebagai Calon Legislatif pada 2009 dan daerah pilihannya adalah Sumatera Selatan I. Kemudian, dirinya terpilih sebagai Anggota DPR Periode 2009-2014. Selama menjabat menjadi Anggota DPR, dirinya terpilih sebanyak 2 periode, berarti periode keduanya pada 2014-2024 ini.
Meutya Hafid menjabat sebagai Komisi I dalam bidang pertahanan, luar negeri, komunikasi dan digital, serta intelijen. Selain pengalamannya menjadi seorang jurnalis, dirinya juga memiliki pengalaman dalam bidang komunikasi dan digital selama dirinya menjabat sebagai Anggota DPR Komisi I pada periode 2009-20014 dan 2014-2024. Istimewanya, pada periode terakhirnya Meutya Hafid dipercaya sebagai Ketua Komisi I DPR RI.
Meutya Hafid juga sempat menjabat sebagai Ketua Bidang Strategi Opini dan Propaganda di sebuah organisasi sayap Partai Golkar, MKGR dari 2015 hingga 2020. Kemudian, dirinya juga pernah menjadi Ketua Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia dan Kebijakan Publik di Kesatuan Perempuan Partai Golkar (kppg) pada 2016 hingga 2021. Maka dari itu, Meutya Hafid tidak hanya sekadar mantan jurnalis saja, melainkan dirinya sudah memiliki segudang pengalaman dalam berorganisasi dan melakukan pekerjaan dalam bidang komunikasi digital.
Kekayaan Meutya Hafid
Jika mengutip dari laman elhkpn.kpk.go.id, Meutya Viada Hafid memiliki total kekayaan mencapai Rp18.728.216.636 berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (22/07.2024). Kekayaan tersebut tidak hanya mobil atau kendaraan-kendaraan yang dimiliki, yakni enam bidang tanah dengan beberapa bangunan yang ada di daerah Jakarta Timur dan Sleman, dan keenam tanah tersebut dikatakan bersumber dari hasil sendiri, da, juga tidak lupa bahwa dirinya juga memiliki sebidang tanah di Jakart Selatan yang merupakan hasil hibah tanpa akta senila Rp20.437.120.000.
Jika membahas tentang mobil, dirinya memiliki Toyota Innova 2017 dari hasil sendiri, Hyandai Palisade 2021 dari hasil sendiri, satu unit motor Yamaha dari hasil sendiri, dan harta bergerak lainnya. Tidak lupa, Meutya juga memiliki kas dan setara kas sebesar Rp6.068.096.636.
Meutya Hafid juga memiliki utang yang tercatat sebesar Rp8.600.000.000. Berarti, dari semua hartanya, dirinya memiliki total kekayaan mencapai Rp18.728.216.636. Pastinya, laporan kekayaan tersebut belum ter-update kembali pada periode Oktober 2024.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
