Mengingat kebutuhan pasar bisa sangat berbeda, OPPO Indonesia ingin hadir dengan lini perangkat yang bisa penuhi semua kebutuhan masyarakat. Mulai dari rentang harga sejutaan sampai flagship, hampir semua ada pilihannya. Untuk rentang harga Rp3 jutaan, OPPO A74 dihadirkan dengan beragam keunggulan tersendiri.
Ya, smartphone ini berbeda dari OPPO A74 5G yang sudah kami ulas sebelumnya, meski peluncurannya diadakan secara bersamaan. Dan dengan desain fisik hampir sama persis, perbedaan jeroannya tak sekadar mendukung 5G dan non-5G saja. justru di beberapa bagian, OPPO A74 versi 4G ini lebih unggul. Dengan harga sedikit lebih murah.
Pada segmen harga Rp3 jutaan, sangat wajar bila konsumen tak bisa mendapatkan semua fitur kunci yang mereka inginkan, sehingga harus memilih bagian apa saja yang ingin diunggulkan. Bila yang Gizmo friends cari adalah tampilan visual terbaik, serta salah satu dukungan pengisian daya paling kencang, OPPO A74 bisa jadi yang terbaik. Berikut ulasan lengkapnya.
Desain

Bila Gizmo friends telah menyimak ulasan OPPO A74 5G sebelumnya, maka bagian ini tak jauh berbeda. Sama-sama mengusung desain yang stylish, OPPO A74 4G juga memiliki bodi belakang dengan lapisan glossy atau mengkilap. Sedikit licin dan mudah membekas sidik jari. Dengan pancaran warna yang memikat pandangan.
Hadir dalam dua opsi warna, Midnight Blue yang kami ulas memiliki kombinasi warna dominan silver di bagian belakang atas, serta biru di bagian bawah. Bobot smartphone ini hanya 175 gram, dengan ketebalan 7,95mm saja.

Untuk smartphone terjangkau, tentunya bagian ini menjadi keunggulan tersendiri. Hal tersebut bisa dicapai dengan membuat bagian dari penutup motherboard lebih tipis, 0,21mm saja, tanpa mengesampingkan kekuatan. Bagian belakang kiri dan kanannya memiliki lengkungan 3D yang membuatnya terasa lebih tipis.
Yang berbeda dari versi 5G-nya, tombol power pada smartphone ini dirancang biasa saja. Hal tersebut karena sensor sidik jarinya dibenamkan di balik panel layar. Sementara desain modul kamera belakang dan peletakan port masih sama.
Sambil membaca ulasannya, kamu juga bisa menonton video live unboxing OPPO A74 di bawah ini. Jangan lupa subscribe channel YouTube Gizmologi.
Layar
Menjadi salah satu daya tarik utama, layar OPPO A74 bisa dibilang lebih superior. Tak mendukung refresh rate 90Hz, memang, namun panelnya sudah menggunakan AMOLED, dengan cakupan warna 92% DCI-P3. Punya dimensi 6,43 inci dengan rasio layar ke bodi mencapai 90,8%.

Ketika digunakan di luar ruangan, layarnya bisa menyala cerah sampai 800 nits. Dan karena juga diunggulkan untuk bermain game, touch sampling rate bisa meningkat sampai 180Hz. Berikan jaminan responsivitas yang tinggi, cocok untuk kamu yang suka main gim dengan pergerakan responsif.

Karena sudah AMOLED, tentunya ada opsi untuk nyalakan jam dan notifikasi alias always-on display. In-display fingerprint sensor pun sudah hadir, dengan tingkat akurasi khas smartphone OPPO yang lebih mahal. Di kelasnya, masih ada smartphone dengan jenis layar sama yang pakai sensor sidik jari di bodi samping. Bisa menyoal selera juga sih, ya.
Kamera

Kurang lebih, pengalaman menggunakan kamera dari OPPO A74 4G hampir sama persis dengan saudara kembarnya. Hanya saja, (jauh) lebih sederhana karena absennya sensor ultra wide-angle. Yang tersisa adalah sensor utama 48MP f/1.7 dan dua sensor 2MP untuk hasil foto makro dan depth.
Cukup disayangkan untuk kisaran harga yang ditawarkan, terutama pada era di mana sekarang smartphone sejutaan saja sudah ada sensor ultra-wide (meski hasilnya halus banget), setidaknya masih bisa berikan fleksibilitas tinggi. Kalau Gizmo friends oke dengan absennya sensor tersebut, kualitas foto dari sensor utama sangat bisa dinikmati kok.
Tak banyak mode tambahan yang diberikan, namun hasil foto dengan auto HDR sudah bisa berikan kualitas oke. Termasuk mode malamnya yang dilengkapi tiga filter malam khusus. Sementara untuk hasil swafoto, tergolong detail. Hanya saja terkadang kurang tepat white balance-nya.
Lalu untuk perekaman videonya sendiri, bisa ambil dengan resolusi maksimum mencapai full HD 30fps. Secara warna dan detail sebenarnya tergolong baik, hanya saja absennya EIS membuat footage nampak tidak stabil. Dan untuk kamera depan, tone cenderung sedikit keunguan di kondisi pencahayaan tertentu.
Fitur

Menjalankan ColorOS 11.1 berbasis Android 11, tampilannya menjadi lebih sederhana, nyaman di mata, namun juga kaya akan fitur serta kustomisasi. Personalisasi tampilan dibuat ringkas dalam satu halaman, bisa mengganti tema, font hingga bentuk dan ukuran ikon aplikasi. Juga beberapa fitur keamanan.
App Lock, misalnya, dapat mengunci setiap aplikasi yang sekiranya tak ingin orang lain akses, tanpa perlu mengunduh aplikasi pihak ketiga. Sementara Private Safe adalah tempat untuk menyimpan file-file rahasia maupun berharga. Untuk gaming, tentunya aplikasi Game Space hadir tingkatkan pengalaman bermain pada smartphone.
Speaker-nya masih mono dengan keluaran suara yang tidak spesial, namun jangan khawatir karena sudah mendukung Widevine L1. Oh ya, berbeda dengan versi 5G, OPPO A74 4G ini belum dilengkapi dengan sensor NFC ya.
Performa

Menjalankan cip Snapdragon 662, OPPO hadirkan OPPO A74 sebagai smartphone gaming untuk semua orang. Dalam artian, tak harus membeli perangkat gaming khusus demi mereka bisa mainkan gim favoritnya. Dipadukan dengan RAM berjenis LPDDR4x dan penyimpanan UFS 2.1, performanya cukup terjaga.
Bukan yang terkencang, memang, namun tak bisa dibilang lambat juga. Penggunaan standar sehari-hari dengan aplikasi media sosial, email dan aplikasi kantor lainnya bisa dilibas secara lancar. Main gim pun juga oke saja selama tak memilih grafis paling tinggi.
Selain hardware-nya yang cukup mumpuni, OPPO juga berikan beberapa optimalisasi pada sisi software. Salah satu yang diunggulkan adalah Hyper Boost, di mana teknologi ini bisa tingkatkan sensitivitas sentuhan layar pada saat bermain gim, plus tingkatkan jeda, frame rate dan scene loading time.
Baterai

Berkapasitas 5,000 mAh, tentu saja OPPO A74 punya masa pakai penggunaan yang cukup lama. Sudah bukan rahasia lagi kalau optimasi ColorOS bersamaan dengan cip dari Qualcomm mampu berikan efisiensi tinggi. Untuk pengunaan ringan, bisa bertahan sampai dua hari penggunaan.
Kalau sedang dipakai intensif sih bisa sampai seharian penuh, dengan screen on-time kurang lebih 5 jam. Bergantung penggunaan, ya, karena fitur-fitur seperti always-on display dan penggunaan Bluetooth untuk tersambung ke wearables tentu bakal sangat berpengaruh. Ketika butuh mengisi daya, 33W Flash Charge hadir sebagai kemewahan.
Sesuai klaim dari OPPO, perangkat ini bisa diisi penuh hanya dalam waktu kurang lebih 70 menit saja. Tak banyak smartphone di kelasnya yang mendukung pengisian daya sekencang ini, umumnya hanya 18 watt saja. Sehingga bisa menjadi daya tarik tersendiri.
Ditambah lagi beberapa fitur pengaman yang bisa membuat baterai smartphone lebih lama masa pakainya hingga beberapa tahun ke depan seperti AI Night Charge dan Charging Heat Control. Plus Super Nighttime Standby yang bisa hemat baterai secara ekstrim di jam tidur, supaya tidak kehabisan daya di pagi hari.
Kesimpulan

Ada beberapa spesifikasi yang dihemat dari varian 5G-nya, namun OPPO juga berikan keunggulan tersendiri seperti pada panel AMOLED, in-display fingerprint sensor serta teknologi pengisian dayanya. Untuk itu, OPPO A74 targetkan preferensi pengguna yang berbeda dari saudaranya.
Baterai awet, layar bagus, performa juga lumayan untuk bermain gim favorit, dibalut dengan desain stylish khas smartphone OPPO. Bila oke dengan beberapa kekurangan seperti absennya NFC dan dan sensor ultra wide-angle, OPPO A74 bisa dijadikan pilihan alternatif terbaik di kelasnya.
Cek harga smartphone OPPO di:
Spesifikasi OPPO A74
General
| Device Type | Smartphone |
| Model / Series | OPPO A74 |
| Released | 21 April, 2021 |
| Status | Available |
| Price | Rp3.499.000 |
Platform
| Chipset | Qualcomm SM6115 Snapdragon 662 (11 nm) |
| CPU | Octa-core (4x2.0 GHz Kryo 260 Gold & 4x1.8 GHz Kryo 260 Silver) |
| GPU | Adreno 610 |
| RAM (Memory) | 6GB LPDDR4x |
| Storage | 128GB UFS 2.1 |
| External Storage | Up to 256GB (dedicated slot) |
| Operating System | Android 11 |
| User Interface | ColorOS 11.1 |
Design
| Dimensions | 160.3 x 73.8 x 8 mm |
| Weight | 175 gram |
| Design Features | Warna: Prism Black, Midnight Blue |
| Battery | 5,000 mAh, 33W Flash Charge |
Display
| Screen Type | AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors |
| Size and Resolution | 6.43" 60Hz, full HD+ 2400x1080 pixels (405 ppi) |
| Touch Screen | Capacitive Touchscreen |
| Features |
Widevine L1 certified AI Backlight |
Network
| Network Frequency | GSM / HSPA / LTE |
| SIM | Dual-SIM |
| Data Speed | HSPA 42.2/5.76 Mbps, LTE-A, |
Camera
| Multi Camera | Yes (Rear) |
| Rear | 48 MP, f/1.7, 26mm (wide), 1/2.0", 0.8µm, PDAF; 2 MP, f/2.4, (macro); 2 MP, f/2.4, (black & white) |
| Front | 16 MP, f/2.4, 26mm (wide) |
| Flash | Yes |
| Video | Front Camera: 1080P/720P@30fps; Rear Camera: 1080P/30fps; 1080P/30fps; 720P@60fps/30fps |
| Camera Features |
AI Scene Enhancement Ultra 108MP Clear Image Night Filters Expert Mode Panorama |
Connectivity
| Wi-fi | Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, Wi-Fi Direct, hotspot |
| Bluetooth | 5.0, A2DP LE, aptX |
| USB | 2.0, Type-C 1.0 reversible connector, USB On-The-Go |
| GPS | Yes, with A-GPS, GLONASS, GALILEO, BDS |
| HDMI | No |
| Wireless Charging | No |
| NFC | |
| Infrared | No |
Smartphone Features
| Multimedia Features |
• Super Power Saving Mode • Super Night Time Standby • Icon Pull Down gesture • Quick Return Bubble |
| FM Radio | Yes |
| Web Browser | HTML 5 |
| Messaging | SMS, MMS, Online |
| Sensors | Fingerprint (in-display), accelerometer, gyro, proximity, compass |
Disclaimer: artikel ini merupakan kerja sama dengan OPPO Indonesia
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.





