Jakarta, Gizmologi – Setelah Apple sudah cukup lama menghadirkan laptop dengan prosesor bikinan sendiri, beragam vendor laptop Windows akhirnya memiliki kesempatan untuk menutup gap jauh lebih dekat, bahkan melampauinya berkat kehadiran chipset ARM terbaru. Setelah Computex 2024, akhirnya Lenovo Yoga Slim 7x sudah dibawa ke Indonesia, sebagai opsi laptop Windows dengan arsitektur cip ARM terbaru.
Lepas masa pre-order, Lenovo Yoga Slim 7x kini sudah bisa didapat secara langsung oleh konsumen di pasaran. Membawa cip terbaru dari Qualcomm, laptop Copilot+ PC satu ini memiliki banyak fitur AI eksklusif, karena sudah memenuhi standar minimum performa hardware—terutama NPU yang sangat diperlukan untuk kinerja perangkat.
Meski hadir dalam harga yang relatif premium, kehadiran Lenovo Yoga Slim 7x disebut telah disambut baik oleh konsumen di Indonesia selama masa pre-order. Hal tersebut diungkapkan oleh Santi Nainggolan, Consumer Lead Lenovo Indonesia, yang menjelaskan bila laptop ini hadir secara pas untuk memenuhi kebutuhan para pelanggan untuk era kemajuan teknologi modern.
“Dengan minat pelanggan yang signifikan, kami meyakini bahwa inovasi Lenovo memberikan dorongan baru bagi mereka untuk berkreasi dan meningkatkan produktivitas dengan menggunakan inovasi terbaru dari Copilot+ PC ini. Dengan memanfaatkan kemampuan AI yang semakin menyederhanakan pengalaman pelanggan, Lenovo berkomitmen untuk menyediakan teknologi cerdas bagi semua orang,” jelas Santi.
Baca juga: Ini Jadwal Pre-order Lenovo Yoga Slim 7x, Laptop Bertenaga Snapdragon X Elite
Desain Ringan nan Solid, Bawa Sertifikasi Militer
Tim Gizmologi berkesempatan untuk menjajal Lenovo Yoga Slim 7x lebih dulu, menjadi opsi pertama laptop dengan cip Qualcomm resmi di Tanah Air. Sebelum menjajal fitur AI yang ditawarkan, impresi awal ketika memegang dan menggunakannya, terasa cukup impresif. Punya dimensi layar besar, namun hadir dalam dimensi yang sangat kompak.
Dimensi laptop Lenovo Yoga Slim 7x sangat tipis, dengan ketebalan kurang dari 13mm. Sementara bobotnya juga kurang dari 1,28 kilogram. Saat saya bandingkan dengan MacBook Air M2, dimensinya bisa dibilang sama, memiliki bobot sama-sama ringan, dan terlihat lebih tipis secara keseluruhan. Padahal punya bentang layar lebih luas.
Walaupun tipis dan ringan, tetap bisa dibuka dengan satu tangan, dan sudut layar Lenovo Yoga Slim 7x bisa terbuka hampir 180 derajat. Materialnya terasa solid dengan bahan aluminum di sisi luar, dan bahkan sudah membawa standar MIL-STD-810H. Sertifikasi ini tentu bisa membuat para konsumen merasa lebih aman ketika laptop jatuh secara tidak disengaja.
Karena memiliki profil sangat tipis, laptop Lenovo terbaru satu ini dibekali tiga port USB-C, dengan standar USB-4 dan USB PD 3.1. Saat dibuka, pengguna akan disambut dengan layar seluas 14,5 inci dengan panel OLED yang punya kontras dan saturasi tinggi. Punya bezel yang benar-benar tipis, beresolusi 3K, dan bisa menyala cerah hingga maksimum 1000 nits. Dengan refresh rate hingga 90Hz dan punya cakupan warna DCI-P3 100%.
Layar Lenovo Yoga Slim 7x mendukung input sentuh alias touchscreen. Mengimbangi kualitas layar superior, hadir empat speaker stereo yang terdiri dari dua woofer dan dua tweeter. Webcam di atas layar beresolusi 2MP, dilengkapi dengan sensor inframerah untuk Windows Hello, dan e-shutter untuk menutup webcam secara fisik.
Lenovo Yoga Slim 7x Tawarkan Fitur AI Menarik
Untuk memberikan performa terbaik dalam dimensi yang kompak, spesifikasi Lenovo Yoga Slim 7x didukung dengan cip Snapdragon X Elite, dengan CPU 12 inti 12 thread yang punya clock speed maksimum 3,4GHz, storage 1TB SSD M.2 PCIe 4.0, dan tambahan slot M.2 tambahan. Kapasitas RAM-nya sendiri sudah cukup luas di 32GB, dual-channel dan tidak bisa di-upgrade.
NPU Qualcomm Hexagon pada chipset milik Lenovo Yoga Slim 7x, memiliki performa hingga 45 TOPS (trillion operation per second). Nilai tersebut merupakan yang tertinggi pada chipset kelas konsumer saat ini di pasaran, tentunya memenuhi persyaratan sebagai Copilot+ PC dengan fitur-fitur AI eksklusif.
Mengingat fitur Microsoft Recall masih pending, saya menjajal fitur live caption serta efek kamera yang berfungsi secara real-time. Secara cukup mengejutkan, live caption bisa menerjemahkan dan menampilkan caption langsung dengan relatif cepat serta akurat, termasuk penggunaan tanda baca hingga penamaan. Efek filter kameranya juga cukup banyak opsi, berjalan lebih lancar.
Tentunya yang menjadi daya tarik tersendiri, adalah efisiensinya yang tinggi. Dipadukan bersama kapasitas baterai besar 70Wh, Lenovo Yoga Slim 7x bisa digunakan hingga seharian penuh tanpa perlu mengisi daya—keunggulan yang sebelumnya ditawarkan Apple lewat chipset rancangan sendiri. Sayangnya, harga Lenovo Yoga Slim 7x lebih mahal dari penawaran Apple, yakni mulai dari Rp24,999 juta.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
