Jakarta, Gizmologi – Selain terus menyempurnakan sistem operasi iOS terbarunya lewat versi Developer Beta maupun Public Beta, Apple juga tengah menyiapkan peluncuran seri smartphone terbarunya yang bakal digelar beberapa pekan ke depan. Kabar terbaru mengungkap bila iPhone 16 Pro Series bakal hadir dalam dimensi layar lebih lega, sekaligus membawa tombol baru di sisi perangkatnya.
Rumor terbaru terkait iPhone 16 Pro Series kembali datang dari analis Bloomberg, Mark Gurman. Melalui surel yang ia bagikan setiap akhir pekan, Mark sebutkan bila iPhone 16 bakal tersedia dalam empat varian yang sama seperti sebelumnya. Dan tentunya, mengusung chipset yang sudah mumpuni untuk Apple Intelligence—fitur AI yang saat ini hanya kompatibel pada iPhone 15 Pro Series, karena membutuhkan kemampuan NPU mumpuni pada chipset-nya.
Dibandingkan generasi-generasi sebelumnya, Apple tidak akan menghadirkan sesuatu yang benar-benar revolusioner termasuk pada iPhone 16 Pro Series. Desainnya bakal tetap dibuat mirip, hanya dengan pembaruan opsi warna, selain dimensi layar dan tombol khusus yang sudah disinggung sebelumnya.
Baca juga: Produk Apple Berstiker Blibli Dapatkan Gratis Perlindungan Lengkap, Mulai iPhone Hingga AirPods
Tombol Kamera iPhone 16 Pro Juga Mendukung Gestur Swipe

Awalan isi surel yang dibagikan oleh Mark menyebutkan bila semua varian iPhone 16 bakal mendukung Apple Intelligence, berkat penggunaan chipset baru sekaligus kapasitas RAM minimal 8GB—jumlah minimal yang ditentukan oleh Apple agar bisa menjalankan fitur AI serbabisa tersebut. Tak hanya itu, versi non-Pro akhirnya juga akan mendapatkan Action Button, menggantikan mute switch yang dibawa dari generasi iPhone jadul.
Kalau iPhone 16 & 16 Plus punya dua fitur yang dibawa seri Pro generasi sebelumnya, lalu apa yang disiapkan Apple untuk iPhone 16 Pro Series? Mark menambahkan, seri premium satu ini bakal mendapatkan upgrade pada dimensi layarnya. Di mana masing-masing akan berukuran 6,3 & 6,9 inci, naik dari sebelumnya 6,1 & 6,7 inci pada versi Pro dan Pro Max.

Belum ada informasi apakah bezel layarnya bisa dibuat lebih tipis, setelah Apple sudah membuat tepian layar iPhone 15 Pro Series semakin ramping. Peningkatan menarik lainnya yang dibocorkan oleh Mark, adalah hadirnya sebuah tombol tambahan di sisi kanan perangkat. Sesuai dengan rumor render yang sudah bermunculan sejak berbulan-bulan lalu.
Disebut bakal membantu saat menggunakan kamera iPhone 16 Pro Series, tombol baru satu ini memiliki fungsi yang cukup banyak. Selayaknya shutter pada kamera DSLR, menekannya secara ringan bakal mengunci fokus pada obyek, sementara ketika ditekan lebih dalam, bakal menjepret foto. Tidak hanya itu, gestur swipe pada tombol baru ini juga bisa dimanfaatkan untuk zoom pada saat pengambilan foto maupun video.
Selain iPhone 16 Pro, iPhone SE Juga Punya Desain Baru

Selain pembaruan pada ukuran layar dan tombol yang bermanfaat ketika sedang akses kamera, disebut juga bila iPhone 16 Pro Series siap hadir dalam opsi warna baru. Secara lebih spesifik, Mark mengatakan bila varian warna biru bakal dihapus, digantikan dengan Rose Gold yang debut sejak era iPhone layar penuh beberapa tahun lalu.
Dan tentunya iPhone 16 Pro Series bakal hadir dengan cip baru Apple A18 Pro, yang masih belum diketahui seberapa jauh peningkatannya dibandingkan A17 Pro milik 15 Pro Series. Mark sebutkan bila tahun ini Apple masih belum memberikan dobrakan yang masih untuk lini smartphone-nya. Namun ia sebutkan kalau tahun depan ada potensi perubahan yang signifikan.
Apple bakal menyiapkan generasi iPhone SE terbaru untuk tahun 2025, bakal hadir dengan desain sepenuhnya berbeda, mengikuti desain iPhone 14 membawa layar OLED penuh sekaligus mendukung Apple Intelligence. Tak hanya iPhone SE, juga bakal ada iPhone varian baru yang bakal mengutamakan desain, dirancang tipis selayaknya iPad Air saat pertama debut.
Menurut Mark, Apple siap menjajal strategi baru untuk membuat “varian keempat” smartphone-nya lebih laris di pasaran. Varian keempat yang dimaksud adalah varian selain iPhone standar, Pro, dan Pro Max. Di mana dalam beberapa tahun terakhir diisi dengan varian mini dan kemudian digantikan oleh versi Plus—keduanya sama-sama kurang menggigit secara penjualan.
Disebutkan bila alasan versi Plus kurang laku di pasar adalah harganya yang tak terpaut jauh dari versi Pro, sehingga konsumen memilih untuk menambahkan bujet mereka agar bisa mendapatkan iPhone versi terbaik. Kehadiran iPhone 17 Slim nantinya bakal hadir mengisi gap antara iPhone 17 dan 17 Pro Series, tampil dalam profil paling tipis, diunggulkan seperti inovasi yang Apple hadirkan lewat iPad Pro M4.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.




