Jakarta, Gizmologi – Setelah akhir tahun lalu merilis tier tertinggi untuk chipset pada sebuah smartphone, kini di bulan Februari 2025, Qualcomm meresmikan varian chipset yang hadir menyasar segmen menengah. Dinamakan Snapdragon 6 Gen 4, cip terbaru Qualcomm satu ini dirancang lebih efisien daya, sekaligus membawa peningkatan performa pada CPU dan GPU.
Seperti yang kita tahu, smartphone kelas menengah kini sudah sangat banyak yang mengusung cip dengan dukungan 5G. Namun bisa dibilang, di pasaran lebih dikuasai dengan cip bikinan MediaTek, lewat seri Dimensity yang memang sudah sangat populer. Di Indonesia, baru beberapa seri smartphone saja yang pernah pakai Snapdragon 6 Gen Series—termasuk seri Sharp AQUOS Sense.
Deepu John, Senior Director, Product Management di Qualcomm mengatakan bila cip Snapdragon 6 Gen 4 membawa lompatan yang jauh dibandingkan generasi sebelumnya, terutama untuk kemampuan AI, game, hingga fotografi. “Platform ini menghadirkan tingkat kinerja dan efisiensi daya baru bagi pengguna untuk menikmatinya hampir di mana saja, dengan 5G dan Wi-Fi yang sangat cepat, meningkatkan aktivitas sehari-hari mereka, baik saat bermain, berkreasi, atau bekerja.”
Baca juga: Snapdragon X Debut di CES 2025, Bawa Standar Copilot+ PC ke Segmen Lebih Terjangkau
Pakai Arsitektur CPU Modern, Bawa Teknologi Grafis Khusus
Langsung saja, sektor performa Snapdragon 6 Gen 4 mendapatkan peningkatan menyeluruh. Hal ini berkat penggunaan fabrikasi 4nm TSMC, tentunya lebih efisien daya dibandingkan 4nm dari Samsung pada rilisan sebelumnya. Arsitektur CPU-nya pun juga lebih modern, yakni dengan CPU berbasis ARMv9, dengan tiga kecepatan dan jenis inti berbeda.
Prime core pada Snapdragon 6 Gen 4, adalah satu inti Cortex-A720 yang berjalan hingga 2,3GHz. Sementara tiga inti Cortex-A720 lainnya dalam kecepatan 2,2GHz, dan empat inti lainnya gunakan jenis Cortex-A520 di 1,8GHz.
Tanpa menyebutkan detail versi GPU yang diusung, Qualcomm mampu memberikan peningkatan hingga 29% pada kemampuan grafis, hingga 11% pada CPU, sekaligus 12% lebih hemat daya. Bagaimana dengan kemampuan AI-nya? Menggunakan Qualcomm Sensing Hub serta dukungan INT4 precision, disebutkan bila pemrosesan AI bakal berjalan lebih kencang, tanpa meningkatkan konsumsi daya.
Untuk pertama kalinya juga pada Snapdragon 6 Series, disematkan teknologi Snapdragon Game Super Resolution ke dalam cip Snapdragon 6 Gen 4. Teknologi ini secara otomatis melakukan proses upscale dari 1080p ke 4K. Ditambah dengan Adreno Frame Motion Engine yang juga meningkatkan frame rate untuk pengalaman bermain yang lebih imersif.
Snapdragon 6 Gen 4 Bakal Debut di Smartphone realme
Tentunya tidak hanya performa gaming dan AI saja yang meningkat. Diklaim membawa peningkatan paling banyak antar generasi, Snapdragon 6 Gen 4 juga membawa teknologi Snapdragon low Light Vision untuk noise reduction yang optimal baik pada pengambilan foto dan video. Triple ISP di dalamnya, sanggup menjalankan sensor dalam resolusi maksimum sampai 200MP.
Sementara pada sektor audio, tentu dukungan Snapdragon Sound tetap hadir. Dan untuk sambungan jaringan, sudah mendukung Wi-Fi 6E dengan kecepatan unduh sampai 2,9Gbps, serta NSapdragon 5G yang sudah bisa dual-SIM dual-active 5G/4G. Lantas kapan chipset satu ini disematkan ke smartphone rilisan terbaru?
Dalam rilis resminya, disebutkan bila cip Snapdragon 6 Gen 4 siap debut perdana pada tiga brand berikut; realme, OPPO dan Honor. Untuk waktunya sendiri tidak disebutkan secara presisi, selain “dalam beberapa bulan mendatang”. Kita nantikan saja debutnya di MWC 2025 yang tahun ini berlangsung awal Maret 2025.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
