Jakarta, Gizmologi – 150 ribu toko hp di India telah menghentikan penjualan OnePlus. Penghentian ini dilakukan langsung oleh asosiasi jaringan ritel di India.
All India Mobile Retailers Association (AIMRA), yang mewakili lebih dari 150.000 peritel ponsel pintar offline di India, telah mengatakan kepada OnePlus bahwa anggotanya mungkin akan berhenti menjual produk OnePlus. Ditambah dengan Asosiasi Peritel Terorganisir India Selatan (ORA), yang mengumumkan larangan penjualannya mulai 1 Mei, mewakili 4.300 peritel offline.
OnePlus merupakan brand smartphone yang populer dengan produk unggulan mereka di India. Tentu, penghentian penjualan OnePlus menjadi tanda tanya, mengapa?
Baca Juga: OnePlus Ace 3 Debut di China, Flagship Rp5 Jutaan dengan Cip Snapdragon 8 Gen 2
Alasan Asosiasi Ritel di India Hentikan Penjualan OnePlus
Melansir Android Authority, asosiasi menghentikan penjualan OnePlus pada 1 Mei 2024. AIMRA telah mengirimkan surat kepada OnePlus, yang mengatakan kelompok tersebut menyatakan dukungannya terhadap keputusan ORA untuk menghentikan penjualan produk OnePlus.
Ternyata selama bertahun-tahun, OnePlus India telah mengabaikan pengecer utama dengan gagal menyediakan stok yang memadai. Perusahaan ini juga menawarkan margin yang buruk, menyelesaikan klaim dengan buruk, gagal memenuhi komitmen, dan tidak memiliki hubungan yang berarti dengan pengecer di India.
OnePlus juga tidak memiliki demo, promotor, tidak ada kunjungan pasar secara keseluruhan, dan tidak ada SOPyang menunjukkan pengabaian.
“Kami juga dapat menghentikan bisnis OnePlus di seluruh India jika masalah tidak terselesaikan karena situasinya tetap lebih buruk dalam perdagangan umum tanpa adanya pelipur lara dan pengiriman komitmen (sic),” demikian bunyi kutipan surat tersebut.
Asosiasi tersebut juga menuduh bahwa OnePlus menjual produk melalui saluran yang tidak sah untuk menggelembungkan angka atau menaikan penjualan.
Rumor OnePlus 13 di tengah Penghentian Penjualan OnePlus
Dalam sebuah percakapan baru-baru ini di X (sebelumnya Twitter), pemberi informasi atau pembocor, Yogesh Brar, memberikan saran kepada OnePlus. Saran tersebut berkaitan dengan desain OnePlus 13 untuk didiskusikan bersama OPPO.
Menurutnya OnePlus 13 bisa menggunakan layar Micro Quad-Curved sama seperti OPPO Find X8 Ultra. Layar ini memberikan tampilan yang sama dengan brand HUAWEI serta Xiaomi 14 Ultra.
Xiaomi 14 Ultra diluncurkan dengan layar lengkung serupa yang disebut All Around Liquid Display. Nah tampaknya, micro quad-curved display sama seperti layar Xiaomi namun dengan nama yang berbeda. Ini merupakan usaha perusahaan smartphone untuk mengalahkan satu sama lain dengan nama-nama mencolok untuk keunikan desain terbaru mereka.
Layar tersebut memberikan tampilan lekukan halus pada keempat sisinya. Layar ini berbeda dengan layar dengan tepi samping yang melengkung.
Bila dibayangkan lekukan tersebut meluas ke bagian atas dan bawah, menciptakan tampilan yang mulus, nyaris tanpa bingkai. Meskipun terlihat menarik desainnya, manfaat fungsionalnya mungkin minimal. Adapun jika saran atau prediksi Brat ini benar, OnePlus 13 bisa menjadi yang pertama menggunakan desain yang khas secara visual ini di Amerika Serikat.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
