Paris, Gizmologi – Sudah umum untuk sebuah vendor asal China meluncurkan produk yang sama lebih dari satu kali. Biasanya, awal peluncuran baru hanya untuk negara asal, baru kemudian disusul wilayah lain atau dirilis secara global. Giliran Xiaomi yang baru saja perkenalkan lini Redmi Note 12 Series secara lengkap.
Ya, di Indonesia sendiri, Redmi Note 12 Series bakal hadir secara resmi akhir bulan mendatang. Meski begitu, masih belum bisa diketahui seri apa saja yang bakalan hadir, dan apakah membawa perbedaan spesifikasi dari varian yang baru saja diperkenalkan secara global ini. Setidaknya, kini Gizmo friends punya gambaran terkait spesifikasi masing-masing.
Dalam sebuah rilis resmi, Xiaomi menyebutkan bila Redmi Note 12 Series hadir bawa peningkatan menyeluruh. Mulai dari sistem kamera, daya tahan baterai, kecepatan pengisian daya, dan desain yang diklaim lebih user-friendly. Ditujukan agar lebih banyak masyarakat bisa merasakan fitur smartphone flagship di perangkat yang lebih terjangkau.
Baca juga: Inilah Harga Redmi 12C, Smartphone Sejutaan Terbaru dari Xiaomi
Varian Pro Gunakan Sensor Kamera Flagship
Jadi yang paling premium, ada dua varian Pro di Redmi Note 12 Series. Untuk varian Pro+ 5G, Xiaomi sematkan sensor utama 200MP yang dipersenjatai dengan OIS, diklaim berikan kemampuan fotografi terbaik di kelasnya. Sementara untuk Redmi Note 12 Pro 5G bakal bawa sensor kamera flagship Sony IMX766 50MP, juga dengan OIS. Tentu dilengkapi juga dengan sensor kamera lain seperti ultra-wide dan makro.
Nilai jual utama lainnya ada pada bagian display. Gunakan permukaan kaca flat, Redmi Note 12 Pro Series 5G gunakan panel flexible P-OLED seluas 6,67 inci yang sudah membawa refresh rate tinggi 120Hz. Flexible OLED memungkinkan Xiaomi untuk berikan empat sisi bezel lebih tipis, termasuk bagian bawah. Chipset-nya sendiri jalankan MediaTek Dimensity 1080.
Kalau Redmi Note 12 Pro 5G punya baterai 5,000 mAh dengan 67W fast charging, varian Pro+ bisa mengisi daya dari nol hingga 100% hanya dalam waktu 19 menit saja, berkat 120W HyperCharge yang diturunkan dari flagship Xiaomi 12 Pro. Masing-masing dibanderol dengan harga mulai EUR399 atau Rp6,5 jutaan (Pro) & EUR499 atau Rp8,1 jutaan (Pro+), tentunya lebih mahal karena menggunakan konversi Euro.
Redmi Note 12 4G Pakai Cip Baru Qualcomm
Selain itu, hadir pula Redmi Note 12 5G & 4G yang tentunya lebih terjangkau, dan bisa jadi alternatif lebih pas untuk konsumen yang tak membutuhkan kamera superior. Keduanya sama-sama mengusung tiga kamera belakang, baterai 5,000 mAh, serta panel AMOLED 120Hz. Hanya saja ada penyesuaian pada bagian chipset, kecepatan isi daya, dan sensor kamera yang digunakan.
Redmi Note 12 5G hadir dengan cip yang tergolong baru untuk kelas menengah, yakni Snapdragon 4 Gen 1 dengan fabrikasi 6nm. Kamera utamanya beresolusi 48MP, dan sudah mendukung fast charging 33 watt. Bodi belakangnya sedikit dibuat berbeda dari tiga saudara lainnya karena memiliki sudut lengkung pada sisi samping.
Lain lagi dengan versi 4G-nya. Meski belum mendukung 5G, secara besaran resolusi, sensor kamera utamanya justru lebih superior hingga 50MP. Sementara untuk cipnya sendiri juga gunakan cip baru Qualcomm yakni Snapdragon 685 6nm. Cip tersebut digadang sebagai versi overclock dari Snapdragon 680 yang sudah lebih popular, digunakan di Redmi 10C.
Harga versi 5G dibanderol EUR299 atau Rp4,8 jutaan, sementara untuk versi 4G lebih murah di EUR199 atau Rp3,2 jutaan. Apakah keempat varian ini bakal tersedia resmi di Indonesia? Kita nantikan saja update infonya dari pihak resmi beberapa hari mendatang ya.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
