Shenzhen (China), Gizmologi – OPPO baru saja mengadakan gelaran acara tahunan OPPO INNO DAY 2021 secara virtual, ditayangkan secara langsung lewat situs resmi maupun kanal YouTube-nya. Dalam tayangan tersebut, OPPO Air Glass diperkenalkan sebagai produk revolusioner pertamanya. Tampil berbeda dari smart glasses alias kacamata pintar yang sudah ada di pasar sebelumnya.
Segmen smart glasses alias kacamata pintar sendiri memang belum terlalu ramai sendiri. Kalau milik Google hanya ‘terhenti’ untuk pengembang aplikasi saja, kacamata milik Huawei atau Bose sekalipun tak memiliki banyak fitur pintar. Alias hanya integrasikan speaker ke dalam tangkai, tanpa memiliki layar tambahan.
Sembari memperkenalkan OPPO Air Glass, Xu Yi, Direktur untuk teknologi XR (extended reality) pada OPPO mengatakan bila perangkat ini bakal jadi layar ketiga untuk para konsumen di masa depan. Perangkat yang baru diumumkan ini juga dibangun dari tiga kata kunci utama, yakni portabel, practical serta accessible. Berikan akses informasi yang cepat dan mudah.
Baca juga: Daftar Smartphone OPPO yang Bakal Dapat ColorOS 12 Akhir 2021
Bobot OPPO Air Glass Hanya 30 Gram

Yang mungkin terlihat berbeda dari smart glasses pada umumnya, ada pada desain dari OPPO Air Glass. Perangkat ini memiliki dua bagian, yakni bingkai kacamata dan modul utamanya. Bingkainya sendiri hadir dalam dua opsi; warna silver dengan desain half-frame, serta warna hitam full-frame. Masing-masing dilengkapi magnet pada sisi kanannya.
Magnet tersebut yang digunakan untuk memasang frame dengan modul utama dari OPPO Air Glass. Tak perlu khawatir rentan copot, karena perangkat diklaim tetap kuat dan nyaman untuk aktivitas olahraga seperti jogging dan bersepeda. Bobotnya juga sangat-sangat ringan, yakni total hanya 30 gram saja. Sudah diperhitungkan untuk penggunaan kontinyu agar tidak membuat lelah.

Bagian lensa depannya sendiri dirancang mirip seperti sayap cicada. Di dalamnya, terdapat layar berkualitas yang diproyeksikan dari modul “Spark Micro Projector”, berdimensi hanya 0,5cc, setara dengan sebuah biji kopi. Dikombinasikan dengan micro LED yang bisa pancarkan cahaya hingga 3 juta nit. Sehingga konten akan mudah terlihat meski di luar ruangan.
Sementara layar yang ada di bagian lensa bisa menyala sampai 1400 nits, dengan 256 tingkatan warna hitam putih. Digunakan dua layer kaca safir untuk tingkat transparansi dan durabilitas terbaik. Tentunya, pada bagian tangkai atau bingkai yang bakal terletak di atas telinga pengguna, tak hanya terdiri dari proyektor saja.
Bisa Dioperasikan dengan Gestur Kepala

OPPO Air Glass menjalankan chipset Snapdragon 4100 Wear dari Qualcomm, serta melengkapinya dengan sensor maupun hardware lain yang umumnya ditemui pada smartphone. Sebut saja baterai, Wi-Fi, Bluetooth, speaker, mikrofon ganda serta touch bar. Namun untuk mengoperasikan perangkat ini, tak hanya bisa melewati touch bar tersebut. Melainkan ada total empat cara berbeda.
Ketika tersambung dengan smartphone atau smartwatch OPPO, pengguna bisa mengakses notifikasi hanya dengan menyentuh panel touch bar. Tak ingin gunakan sentuhan? Bisa dengan menganggukkan kepala ke bawah. Dua cara lain adalah dengan menggunakan perintah suara, atau gestur tangan (yang dibaca oleh sensor dari OPPO Watch).
Selain sebagai penunjuk notifikasi, kalender, cuaca, navigasi dan informasi standar lainnya, OPPO Air Glass juga bisa dipasangkan untuk fitur terjemah secara langsung. Ketika lawan sedang berbicara dalam bahasa aslinya, pengguna OPPO Air Glass bisa otomatis mengetahuinya dari layar di depan mata. Bahasanya saat ini masih terbatas, hanya China, Inggris dan Jepang, dan akan bertambah dikemudian hari.
Karena sudah bukan purwarupa lagi, OPPO Air Glass bakal dijual secara resmi mulai tahun depan di Mainland China, yakni di kuartal pertama 2022. Sayangnya, belum disebutkan rencana penjualan secara global maupun perkiraan harganya.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.




