Jakarta, Gizmologi โ Situasi pandemi yang sudah semakin terkendali membuat sejumlah event luring (offline) kembali digelar satu persatu. Selain festival musik, acara festival kreatif juga bakal kembali diadakan. Salah satunya adalah IdeaFest 2022 yang siap menjadi wadah bagi masyarakat kreatif untuk menambah wawasan mereka.
Setelah terakhir kali digelar secara offline pada 2019 lalu, IdeaFest 2022 siap untuk kembali menyapa mereka yang berminat terkait industri kreatif, menjadi penerus dari sebuah acara yang telah digelar selama 11 tahun. Kali ini, tema yang diusung adalah โReality Re:definedโ, membahas beragam perubahan yang ada sejak adanya pandemi dua tahun terakhir.
IdeaFest 2022 sendiri bakal digelar mulai 24-27 November 2022 mendatang di Jakarta Convention Center (JCC). Bertujuan untuk menjadi wadah bagi komunitas, merek serta pemain lainnya di industri, bakal ada banyak kolaborasi yang dihadirkan dari beberapa sektor industri kreatif. Disiapkan agar para pengunjung dapat bersiap kembali ke era pasca pandemi.
Baca juga: Telkomsel NexDev 2022, Dorong Industri Game Tanah Air
Hadirkan Banyak Topik Untuk Gaet Beragam Komunitas
Dalam sebuah sesi konferensi pers yang diadakan Rabu (5/10), Ben Soebiakto selaku co-chairman IdeaFest 2022 menyebutkan bila masa pandemi telah membuat pengalaman menghadiri acara tatap muka jadi semakin dinanti. โMenjadi tahun yang special, pada gelaran IdeaFest 2022 kami akan menyulap hampir seluruh hall JCC menjadi sebuah collaborative hub yang mampu mengakomodir diskusi dan interaksi antar pelaku kreatif.โ
IdeaFest 2022 bakal membawa cukup banyak program yang memberikan insight maupun hiburan untuk para pengunjungnya. Beberapa di antaranya seperti Utopia Blok:verse, Hall of Makers, Manual Food Market, Lead The Idea, Nex Space, Reality Re:united dan Lucu Fest yang dibawakan oleh Majelis Lucu Indonesia. Serta bakal ada IdeaTalks, Conference dan IdeaFest Music.
Beberapa program tersebut diadakan bersama sejumlah partner seperti Makna, Manual, 11th Space, Pemimpin.id dan lainnya. Semua berkolaborasi untuk menghadirkan serangkaian acara yang berdampak positif. Agenda kegiatan IdeaFest 2022 juga sudah dikurasi oleh jajaran tim Braintrust, masing-masing merupakan ahli dari berbagai bidang.
Edwin Nazir, Ketua APROFI, Direktur Festival Seni & Desain Kontemporer Indonesia, juga termasuk salah satu anggota tim Braintrust. Ia mengatakan bila tema tahun ini bakal membahas potensi kolaborasi yang dapat dilakukan ke depannya, secara bertatap muka.
IdeaFest 2022 Juga Mengangkat Topik Kesehatan Mental
Menariknya, pada gelaran IdeaFest 2022 yang diselenggarakan akhir November nanti, topik wellness alias kebugaran juga diangkat, dianggap penting dan termasuk dalam isu atau fenomena terkini. Adjie Santosoputro, seorang praktisi kebugaran yang termasuk dalam tim Braintrust juga bakal membuka kelas khusus membahas kebugaran, yang ia tegaskan berbeda dari kata โkesehatanโ.
Acara ini akan merangkul komunitas pada industri kreatif sebanyak-banyaknya, sebagai ajang untuk menyampaikan ide dan gagasan eksploratif agar bisa dibangun dan dikembangkan lebih jauh. Nantinya bakal ada sesi di mana mereka diberikan kesempatan untuk mendapat sesi pelatihan selama IdeaFest 2022 berlangsung, ditutup dengan pertemuan bersama para investor untuk kesempatan mendapatkan pendanaan.
Tercatat sudah ada lebih dari 1500 ideasi yang berhasil ditumpahkan dalam satu dekade terakhir IdeaFest digelar. โKami sangat antusias untuk terus melihat proses yang dibangun para insan kreatif dalam membentuk industri yang powerful ini,โ tutup Ben.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
