Jakarta, Gizmologi – Browser Mozilla FireFox menambahkan fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk mendeteksi ulasan atau review palsu saat berbelanja online. Dengan fitur ini, browser dapat menghilangkan ulasan yang terindikasi palsu dari situs belanja online.
Fitur ini mereka namakan dengan “Review Checker” yang dikembangkan bersama Fakespot, sebuah startup yang membantu pengguna mengidentifikasi berita palsu melalui situs web dan ekstensi browser. Extensions ini menggunakan machine learning dalam menganalisis hasil ulasan dari produk di online shop.
“Fakespot menggunakan sistem kecerdasan buatan (AI) dan pembelajaran mesin (ML) yang canggih untuk mendeteksi pola dan kemiripan antara ulasan guna mengidentifikasi yang paling mungkin bersifat menyesatkan,” kata Steve Teixeira, kepala produk Mozilla dikutip dari Mashable, Senin (16/10/2023).
Extension ini telah digunakan untuk mendeteksi review palsu di Amazon, Yelp, TripAdvisor, Walmart, dan eBay dengan menggunakan skala A hingga F. Setiap seller nantinya diberi nilai berdasarkan kepercayaan pembeli, dan pengguna nantinya diberikan daftar peringkat yang telah disesuaikan dari ulasannya.
Baca Juga: Canggih! Opera Bikin Browser Khusus Kripto Berbasis Web3
Fitur Review Checker di Mozilla Firefox

Setiap ulasan yang tampil, akan diberikan nilai oleh extensions ini. Terdapat 5 nilai yang akan muncul nantinya, mulai dari A dan B yang artinya ulasan tersebut valid, lalu ada C yang berada di tengah-tengah. Lalu di paling bawah ada D sampai F yang berarti ulasan tersebut palsu atau tidak layak digunakan sebagai acuan saat berbelanja.
Fakespot’s Review Checker dijadwalkan akan dirilis pada Firefox versi 120 untuk desktop dan Android pada tanggal 21 November 2023. Nantinya fitur ini bukan cuma tersedia untuk Firefox desktop saja, tapi juga untuk versi mobile.
“Dengan menggunakan Fakespot, seorang pembeli dapat dengan cepat melihat di mana ulasan menyesatkan mungkin secara buatan meningkatkan peringkat produk dalam mesin pencari. Saat Mozilla terus mengembangkan pekerjaan kami di sekitar kecerdasan buatan etis dan periklanan yang bertanggung jawab,” ungkap Founder Fakespot, Saoud Khalifah.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.




