Tren mobile gaming dimanfaatkan betul oleh Asus untuk mengkapitalisasi produknya. Pada 11 Desember, produsen teknologi asal Taiwan ini meluncurkan dua produk sekaligus, yaitu Asus Zenfone Max Pro M2 dan ROG Phone. Keduanya juga disebut sebagai smartphone gaming terbaik di kelasnya.

Jika ROG Phone digadang-gadang sebagai smartphone gaming kelas premium, maka Asus ZenFone Max Pro M2 menyasar di kelas mainstream sekaligus penerus dari ZenFone Max Pro M1 yang fenomenal itu. Khusus untuk produk Max Pro M2 ini, Indonesia dipercaya sebagai tuan rumah untuk peluncuran perdana di regional Asia Pasifik.

Pihak Asus Indonesia juga belajar dari pengalaman sebelumnya, dimana ZenFone Max Pro M1 mendapat predikat sebagai ‘smartphone gaib’ sebagai efek dari sulitnya ditemukan di pasar. Tidak hanya menghadirkan kualitas, spesifikasi, dan fitur perangkat yang telah ditingkatkan, ASUS juga memastikan metode distribusi yang lebih baik. Hal tersebut dilakukan agar konsumen bisa segera mendapatkan smartphone terbaru ini dengan mudah.

Daripada penasaran seperti apa kemampuan dari ponsel ini, yuk mari kita kupas satu per satu fiturnya pada review Asus Zenfone Max Pro M2 berikut ini.

Desain

Dibanding pendahulunya, ZenFone Max Pro M2 tampil berbeda. Jika di seri Max Pro M1 menggunakan casing belakang berbahan metal, kini  Max Pro M2 justru memilih casing yang terbuat dari akrilik bening menyerupai kaca dengan finishing glossy.  

More Read

OPPO Find X3 Pro Mars Rayakan Mendaratnya Pesawat Tianwen-1

Cara Membuat Instafest Spotify yang Viral, Kurang dari 3 Menit Kelar!

XL Axiata Pastikan Kesiapan Jaringan di Jalur Mudik Jelang Lebaran 2017

Entah kenapa Asus memilih bahan tersebut. Padahal material berbahan metal jelas lebih kokoh dibanding akrilik yang bisa saja berpotensi retak. Walaupun mungkin telah dirancang sedemikian rupa agar lebih awet. Bisa saja ini untuk lebih menghemat biaya produksi.

Di sisi lain, dengan bahan akrilik memungkinkan untuk perancangan yang terlihat lebih bergaya dan eye catching. Bodinya dirancang ergonomis dengan desain bagian belakang menonjolkan sisi bulat “3D” dengan pola ombak (wave pattern) yang selain terlihat lebih keren, juga nyaman di genggam. Namun pengguna perlu lebih berhati-hati dalam menjaga kebersihan. Karena jejak jari yang kotor bisa membuatnya mudah terlihat kusam. Selain itu juga rawan tergores benda tajam.

Asus ZenFone Max Pro 2  tersedia dalam dua warna elegan: Midnight Blue dan Cosmic Titanium.

Layar

Berlanjut ke area layar. Desain layar all-screen pada Asus ZenFone Max Pro M2 terbilang memukau. Layar berukuran 6,3″ resolusi FHD+ (2280 x 1080) yang berkualitas tinggi. Kualitas tampilan layarnya lebih baik dari generasi sebelumnya dengan color gamut NTSC hingga 94%, tingkat kecerahan hingga 450cd/m2, dan rasio kontras 1500:1.

Dengan modal layar tersebut, ZenFone Max Pro M2 cocok digunakan untuk menikmati beragam konten multimedia. Konten bisa terlihat lebih jelas, terang dan natural. Bermain game maupun menonton video menjadi lebih menyenangkan.

Namun lebih dari itu, ini adalah ponsel ZenFone pertama yang menggunakan lapisan pelindung Corning Gorilla Glass 6. Generasi terbaru Gorilla Glass ini memiliki ketahanan dua kali lebih baik dibanding Gorilla Glass 5 yang menurut teori, didesain untuk ketahanan banting setinggi 1 meter.

Dalam pengujian yang dilakukan oleh pihak Corning, smartphone yang dilapisi Gorilla Glass 6 bisa bertahan hingga 15 kali uji jatuh dengan ketinggian satu meter. Performa ketahanannya setara dengan dua kali lipat dari Corning Gorilla Glass 5 yang merupakan seri sebelumnya.

Tapi terus terang saja, kami tidak mencoba untuk membantingnya setinggi. Karena sayang saja ponsel bagus-bagus dibanting. Hehhehe.

Kamera

Asus melakukan peningkatan yang cukup besar di sektor kamera. Sistem kamera ganda di Asus ZenFone Max Pro M2 merupakan yang terbaik dari semua seri ZenFone Max. Sistem kamera di smartphone ini sudah dilengkapi dengan fitur AI Scene Detection yang sama seperti yang ada di seri ZenFone 5.

Asus ZenFone Max Pro M2 menggunakan sensor premium Sony IMX486 yang memiliki kepekaan lebih tinggi terhadap cahaya ketimbang sensor kamera lain sekelasnya. Sensor ini mampu menghasilkan gambar lebih nyata baik dalam kondisi terang maupun minim cahaya.

Ditambah dengan fitur Phase-detection Autofocus (PDAF) dan Electronic Image Stabilization (EIS), pengguna ZenFone Max Pro M2  bisa mengambil gambar yang lebih stabil. Walau tentu tidak bisa disandingkan kualitasnya dibandingkan dengan Optical Image Stabilization (OIS).

Agar bisa menghasilkan foto potrait yang cantik, kamera kedua ZenFone Max Pro M2 memiliki teknologi depth-sensing sehingga bisa menampilkan efek bokeh dengan sangat baik. Kamera ini juga bisa memberikan efek tajam pada bagian yang fokus serta efek blur pada background yang sangat natural.

Sedangkan untuk bagian depan, terdapat kamera 13MP dengan aperture F/2.0 yang bisa  mengambil foto selfie secara maksimal. Asus ZenFone Max Pro M2 dilengkapi dengan real time beautification dengan 3 level live beautification yang secara instan mengatur hasil foto, menghaluskan kulit Anda, seperti membuang jerawat, dan b mengubah warna kulit sehingga membuat Anda terlihat bersinar.

Hasil foto

FITUR

Berbeda dengan beberapa varian ZenFone yang menggunakan antarmuka ZenUI, Asus ZenFone Max Pro M2 lebih memilih menggunakan antarmuka stock Android alias apa adanya. Tampilan antarmuka Android yang dirancang Google ini memberikan pengalaman yang simpel dan intuitif, serta lebih efisien. Namun tentu kita tidak menemukan sejumlah kustomisasi atau fitur unik yang bisa didapatkan dari antarmuka custom.

Penggunaan antarmuka stock Android ini juga dipercaya membuat proses yang lebih efektif dan efisien, sehingga performanya lebih meningkat. Di mana tidak banyak bloatware maupun fitur tidak penting yang dimasukkan. Pun jika ada update sistem, relatif lebih cepat prosesnya. Untuk saat ini, sistem operasi yang dipakai adalah Android 8.1 di mana kabarnya akan mendukung pula Android 9.0. Kita tunggu saja update-nya.

Beralih ke konektivitas, ponsel ini sudah hadir dengan fitur triple-slot yang bisa mengakomodasi dua kartu SIM dan satu kartu MicroSD. Dua slot kartu SIM tersebut sudah mendukung teknologi 4G LTE (dual SIM / dual stancby). Sementara slot MicroSD memungkinkan penyimpanan tambahan hingga 2TB.

Kemudian dalam hal keamanan dan kemudahan akses, ZenFone Max Pro M2 memiliki sistem pengenalan wajah yang memungkinkan untuk mengakses ponsel hanya dengan melihatnya. Ada juga sensor fingerprint di bagian belakang yang posisinya mudah dijangkau saat memegang smartphone. Sensor sidik jari ini ini membantu membuka smartphone Anda hanya dalam waktu 0.3 detik.

Asus Zenfone Max Pro M2 juga dibekali dengan fitur multimedia yang mumpuni. Ponsel ini menggunakan lima magnet speaker dengan lapisan voice coil berbahan metal. Speaker tersebut dikontrol oleh teknologi NXP low-distortion smart amplifier sehingga mampu menghasilkan detail suara dengan kencang dan jernih.

Ponsel ini memanjakan telinga dengan kualitas audio pada speaker-nya yang handal. Tapi sayangnya, pada paket penjualan tidak disertakan hands-free. Sehingga kamu harus membelinya secara terpisah jika ingin mendengarkan musik secara lebih personal.

DAPUR PACU

Asus ZenFone Max Pro M2 ditenagai oleh System on Chip (SoC) Qualcomm Snapdragon 660 yang dibangun di atas arsitektur 14nm. Platform mobile tersebut sudah dilengkapi dengan AI Engine untuk performa yang lebih lancar. Didukung dengan RAM hingga 6GB, Snapdragon 660 diklaim memiliki peningkatan performa CPU hingga 11% dan performa GPU hingga 33% dari generasi sebelumnya.

Prosesor Snapdragon 660 dipastikan mampu menghadirkan performa superior ketika bermain game. Dan performa untuk gaming inilah salah satu yang paling ditonjolkan di ponsel ini. Dari pengujian secara singkat untuk memainkan game dan menjalankan beberapa aplikasi, termasuk video editor, Asus Zenfone Max Pro M2 mampu melakukan tugasnya dengan sangat baik dan lancar.

BATERAI

Performa baterai yang tahan lama sudah menjadi tradisi dari seri ZenFone Max sejak pertama kali hadir. Meski hadir dengan desain yang lebih ramping, Asus ZenFone Max Pro M2 tetap hadir dengan baterai ekstra besar berkapasitas 5.000 mAh.

Di atas kertas, dengan baterai tersebut, ZenFone Max Pro M2 mampu memiliki waktu standby di jaringan 4G hingga 35 hari. Baterai ini juga mampu menghadirkan pengalaman bermain game hingga 10 jam non-stop serta menonton TouTube selama 19 jam. Untuk penggunaan normal sehari-hari, ponsel ini sanggup bertahan hingga dua hari. Jadi tak perlu repot-repot membawa power bank lagi deh.

Kesimpulan

Dibanding seri sebelumnya, Asus ZenFone Max Pro M2 telah mengalami peningkatan yang sangat baik. Ponsel ini menggunakan prosesor Qualcomm Snapdragon 660 yang menyajikan kinerja powerful, sangat cocok dipakai untuk gaming maupun aktivitas lainnya.  Begitupun dengan modal baterai besar 5000mAh yang  juga cocok untuk bermain mobile gaming atau menonton film dalam waktu yang lama.

Dalam hal durabilitas, perangkat pintar ini memakai Corning Gorilla Glass 6 pada bagian layar depannya yang tahan jatuh hingga ketinggian 1 meter. Namun kualitas casing bagian belakang menurun dimana sebelumnya memakai metal, tapi sekarang hanya akrilik. Selain itu, ponsel ini juga masih belum mendukung IP68 maupun STD MIL untuk memperkuat durabilitas.

Dengan harga yang bersahabat mulai dari Rp2,7 juta untuk varian RAM 3G/ROM 32GB, Rp 3.199.000 untuk varian 4GB/64GB dan Rp 3.699.000 untuk varian 6GB/64GB, ponsel ini adalah salah satu yang terbaik di kelasnya. Memberikan value for money yang sangat baik. Kendati demikian, ZenFone Max Pro M2 perlu bekerja keras untuk sukses di pasar. Karena kompetitor dari merek lain pun cukup kuat di sini.

Spesifikasi Asus ZenFone Max Pro M2