Jakarta, Gizmologi – Setelah cukup lama berkecimpung di dunia AR/VR dan menghadirkan rangkaian perangkat mixed reality, Meta akhirnya memutuskan untuk merilis sebuah perangkat yang dibanderol lebih terjangkau. Hadir Meta Quest 3S, membawa banyak kecanggihan dari Quest 3 orisinil, dalam harga lebih terjangkau tanpa menghapus keunggulan esensial.
Perangkat Meta Quest 3S sendiri diperkenalkan langsung oleh sang CEO Meta, Mark Zuckerberg melalui sebuah konferensi Meta Connect (25/9). Dalam acara tersebut, tidak hanya Meta Quest 3S saja yang diperkenalkan. Juga ada kacamata canggih Orion, serta sejumlah pembaruan kemampuan dari Meta AI, hingga fitur baru yang siap disematkan ke RayBan Meta.
Dalam sebuah rilis resmi, pihak Meta kembali sebutkan bila Quest 3S membawa banyak kapabilitas mixed reality serta performa kencang dari Meta Quest 3—sebuah perangkat yang telah dirilis sejak tahun lalu. Perangkat ini juga ditujukan untuk mereka yang baru ingin membeli mixed reality headset pertamanya, atau melakukan upgrade dari generasi Quest/Quest 2.
Baca juga: RayBan Meta Hadir dengan Model Baru, Bisa WhatsApp Video Call & Multimodal AI
Daya Tahan Baterai Meta Quest 3S Justru Sedikit Lebih Lama

Secara tampilan, desain Meta Quest 3S terlihat mirip seperti seri Quest 3 sebelumnya. Namun bila dilihat dari sisi depan, selain sedikit lebih besar, peletakkan sensornya dibuat berbeda, dibuat dalam dua formasi triangular. Apa saja yang dipangkas oleh Meta hingga membuat harga Meta Quest 3S signifikan lebih murah?
Selain tanpa depth sensor, perangkat ini juga memiliki resolusi layar-per-mata yang lebih rendah dari Quest 3 standar, yakni 1832 x 1920, alias sama seperti generasi Quest 2 sebelumnya. Field of view-nya juga sedikit lebih sempit. Hanya itu saja, dan menurut salah satu penulis The Verge yang telah menjajal, tidak terasa begitu berbeda dibandingkan Quest 3.

Hal tersebut bisa dicapai berkat banyaknya kesamaan fitur maupun komponen hardware yang dibawa lewat Meta Quest 3S. Salah satunya adalah penggunaan cip Snapdragon XR2 Gen 2 dari Qualcomm, di mana perangkat ini memiliki performa optimal dan bisa menjalankan semua game serta aplikasi lainnya. Lengkap dengan kontroler Touch Plus yang identik.
Bahkan disebutkan bila daya tahan baterai Meta Quest 3S bisa sampai 2,5 jam, alias sedikit lebih lama dari 2,2 jam pada Quest 3 standar. Perangkat ini juga dilengkapi dengan Action Button khusus untuk mempermudah perpindahan mode, dari mode imersif ke mode passthrough yang membuat pengguna bisa lebih aware dengan sekitarnya.
Quest 3 Standar Siap Turun Harga

Berkat penggunaan cip Qualcomm yang sama powerful, Meta Quest 3S memiliki kemampuan yang juga sama untuk menampilkan aplikasi dalam mode passthrough, dengan warna dan kontras optimal seperti pada Quest 3 hingga Quest Pro. Dan karena merupakan rilisan terbaru, Meta Quest 3S juga sudah menjalankan Meta Horizon OS terbaru yang dirancang khusus spatial computing.
Aplikasi dua dimensi seperti YouTube, Facebook, dan Instagram disebut bisa diakses lebih mudah lewat Meta Quest 3S berkat OS baru tersebut. Agar bisa digunakan di mana saja, ke depannya Meta bakal memperbarui Travel Mode dalam perangkat, supaya pemilik bisa menggunakannya di dalam kereta yang sedang berjalan, atau saat sedang dalam posisi tidur. Termasuk integrasi Meta AI terbaru.
Harga Meta Quest 3S sendiri dibanderol mulai USD299, atau sekitar Rp4,5 jutaan. Ke depannya, Meta bakal menurunkan harga Quest 3 varian 512GB menjadi USD499, alias sama seperti harga varian 128GB pada saat diluncurkan tahun lalu. Memberikan opsi lebih beragam untuk konsumen.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.




