California, Gizmologi – Mungkin hanya tukang servis iPhone kekinian yang mengerti, bahwa baterai ponsel ini terbilang susah untuk dibuka. Tapi, tidak begitu dengan iPhone 16 series.
Berdasarkan kabar yang dilansir The Information, Jumat (28/6/2024), Apple sedang berupaya menghilangkan strip perekat yang menahan baterai iPone pada tempatnya. Adapun hal ini dilakkan untuk memenuhi peraturan yang ditetapkan Uni Eropa yang mengharuskan semua baterai ponsel bisa diganti oleh pengguna di tahun 2025 nanti.
Seperti diketahui, saat ini baterai iPhone terbungkus dalam foil dan dipasang ke bodi melalui strip pereka. Untuk mencabut baterainya harus ditarik ke atas.
Dari segi keamanan mungkin saja apa yang dilakukan Apple pada baterai iPhone terbilang sah-sah saja, namun bagi pengguna akan kesulitan mengganti jika terjadi sesuatu di kemudian hari. Misalnya saja ketika performa baterai yang menurun.
Mungkin bisa jadi hal ini terkait bisnis, jadi ketika performa baterai menurun, pengguna iPhone sebisa mungkin untuk segera menggantinya dengan unit yang baru. Apakah kamu salah satu yang melakukan hal ini?
Baterai iPhone 16 Akan Lebih Gampang atau Susah Dibuka?

Kabarnya, saat ini Apple sedang berupaya untuk menggunakan wadah logam yang memungkinkan baterai bisa dilepas setelah menerima sengatan listrik. Teknologi ini disebut sebagai perekat yang diinduksi seara elektrik.
Namun, tampaknya masih belum diketahui apakah terobosan yang dilakukan Apple tersebut memang bisa membuat baterai lebih mudah diganti atau tidak. Pastinya, jika takut dengan peraturan Uni Eropa, sebisa mungkin perusahaan tersebut tidak mengakalinya dengan sesuatu yang baru.
The Information menyebut bahwa perubahan tersebut sama sulitnya dengan iPhone saat ini. Pasalnya, untuk melepas baterai, pengguna harus melewati perekat yang menahan bagian kaca ke bingkai iPhone, kemudian ada beberapa skrup dan kabel pita di sekelilingnya.
Baca juga: iPhone 16 Pro Bakal Punya Layar yang Lebih Cerah?
Lalu kapan penerapan bongkar-pasang baterai iPhone terbaru bakal terealisasi. Setidaknya, kemungkinan pada salah satu model iPhone 16 yang dirilis tahun ini dan kemudian diterapkan di seluruh model iPhone 17.
Yang patut dicatat, bukan iPhone saja yang menerapkan penggunaan strip perekat pada baterai. Beberapa ponsel juga melakukan hal yang sama.
Jadi, sudah dipastikan selain Apple beberapa brand ponsel lain akan mengikuti peraturan Uni Eropa. Itupun juga mereka ingin menjual produknya di negara-negara tersebut.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.




