Beijing, Gizmologi – Walaupun terkesan baru saja merilis flagship beberapa bulan lalu, kini vivo telah menghadirkan opsi flagship terbarunya melalui vivo X200 Series.
Tersedia dalam tiga varian berbeda, pilihannya juga dibuat berbeda dari biasanya. Selain opsi standar dan Pro, kini dibuat vivo X200 Pro mini sebagai pilihan yang menarik untuk pecinta smartphone kompak.
Di Indonesia, kehadiran vivo X100 memang terbilang terlambat, karena sejatinya sudah debut November 2023 lalu di negara asalnya. Kini penerusnya yakni vivo X200 Series, langsung diluncurkan dengan banyak peningkatan menarik—termasuk pada aspek kamera, melanjutkan kolaborasinya dengan ZEISS. Sesuai dengan teaser resmi, bisa hasilkan foto partai dalam jarak lebih jauh.
Kehadiran vivo X200 Series juga menjadi salah satu flagshie rilisan akhir 2024 pertama, yang mengusung cip terbaik dari Dimensity, yakni seri 9400 dengan peningkatan secara menyeluruh sekaligus kemampuan Al lebih baik dan efisiensi daya lebih maksimal. Dari tiga pilihan vivo X200 Series, tentu vivo X200 Pro hadir sebagai yang terbaik.
Baca juga: Mengenal Fitur ZEISS Multifocal Portrait di vivo V40, Mereplikasi Kamera Multi-lensa
Kamera vivo X200 Pro Bisa Ambil Foto Portrait Lebih Jauh

Secara tampilan, desain vivo X200 Series termasuk vivo X200 Pro, tergolong mirip meski ada sejumlah perbedaan di semua sisi. Dengan bezel yang dibuat flat, terdapat empat opsi warna berbeda termasuk Titanium, lengkap dengan sertifikasi hingga IP68/69. Modul kamera besar tetap disematkan di belakang—kini membawa sensor dan algoritma pemrosesan lebih sempurna.
Sensor utama kamera vivo X200 Pro kini mengusung Sony LYTIA LYT-818 berukuran besar, dalam resolusi 50MP. Sensor tersebut dipasangkan dengan 50MP ultra-wide angle, serta periskop 200MP yang mendukung pembesaran optikal 3,7x—diturunkan dari X100 Ultra, namuntetap disempurnakan. Struktul model internalnya dirancang ulang, dan kini vivo “berani” untuk hadirkan opsi mode portrait hingga pembesaran 135mm.
Selain mode portrait dengan beragam efek bokeh ZEISS dan mode portrait video, kini kamera vivo X200 Pro juga mendukung perekaman 4K 120fps, alias sama dengan iPhone 16 Pro Series terbaru. Berkat penggunaan cip vivo V3+ terbaru, pemrosesan video saat low-light maupun backlight dalam resolusi 4K menjadi jauh lebih baik.
Keunggulan vivo X200 Series, Mulai Rp9 Jutaan

Dua dari tiga varian vivo X200 Series, memiliki dimensi layar berbeda. Kalau versi standar dan Pro berukuran 6,78 inci, layar vivo. X200 Pro mini lebih kecil di kisaran 6,3 inci. Begitu pula dengan kapasitas baterainya; 6,000 mAh pada versi Pro, 5,800 mAh untuk X200 standar, dan 5,700 mAh pada Pro mini—tergolong besar untuk sebuah smartphone berukuran iPhone 16 standar. Semuanya berkat teknologi baterai BlueVolt, dan semua mendukung 90W FlashCharge.
vivo X200 Series juga hadir dengan versi OriginOS terbaru secara bersamaan. Di dalamnya, kini sudah banyak fitur berbasis AI, termasuk untuk penulisan pesan otomatis, merangkum berbagau jadwal yang diterima dalam bentuk pesan ke kalender, hingga multi-window yang lebih cerdas. Termasuk “Dynamic Island” versi sendiri yang juga disebut lebih fungsional daripada milik Apple.

Vivo juga berkolaborasi dengan MediaTek untuk hadirkan opsi komunikasi baru antar perangkat tanpa jaringan. Berbeda dengan konektivitas satelit, solusi ini memungkinkan kirim pesan teks maupun suara hingga jarak 4 kilometer, dan masih bisa dilakukan di dalam gedung. Tak perlu berada di luar ruangan dan mengarahkan smartphone ke langit.
Harga vivo X200 Series, dibanderol mulai CNY4299 atau Rp9,2 jutaan untuk versi standar, CNY4699 atau Rp10,3 jutaan untuk versi Pro mini, dan CNY5299 atau Rp11,6 juraan untuk Pro sebagai opsi terbaik. Masih belum ada informasi terkait kehadiran resminya di Indonesia. Semoga tidak terlalu lama seperti generasi sebelumnya.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.




