Jakarta, Gizmologi – Xiaomi kembali menggebrak segmen smart TV budget dengan merilis varian baru dari seri TV A Pro 2026 lewat ukuran 32 inci. Produk ini muncul secara diam-diam di situs resmi Xiaomi Jerman, Malaysia, dan serta global, sekaligus melengkapi model 55 inci, 65 inci, serta 75 inci yang sudah lebih dulu ada sejak April lalu.
Smart TV baru ini mengandalkan panel QLED untuk menghadirkan kecerahan dan akurasi warna unggul dibanding TV LED konvensional. Mencakup fitur 90% ruang warna DCI-P3 serta dukungan HDR10 dan HLG. Sayangnya resolusi terbatas di 1.366 x 768 piksel, meski sudah dibekali refresh rate 60 Hz. Sementara itu desain bezel-less dan bingkai metal premium membuatnya terlihat modern dan compact.
Performa dapur pacu ditangani prosesor quad-core ARM Cortex-A53 dengan GPU Mali-G31 MP2, RAM 1 GB (atau 1,5 GB di beberapa varian), serta penyimpanan 8 GB, berjalan pada Google TV. Konektivitas pun terhitung lengkap termasuk Bluetooth 5.0, Wi-Fi dual-band, dua port HDMI, USB 2.0, Ethernet, plus speaker ganda 10 W dengan Dolby Audio, DTS-X, dan DTS Virtual:X.
Fitur lainnya yang disematkan antara lain Google Assistant, Google Cast, serta Miracast juga hadir untuk pengalaman streaming mirip Xiaomi TV Box S 3rd Gen.
Konsumen di negara rilisan bisa menebus Xiaomi TV ini di angka €229 (sekitar Rp3,9 juta) di Jerman dan MYR 899 (Rp3,3 juta) di Malaysia, bahkan turun ke MYR 619 (Rp2,3 juta) saat promo. Di Indonesia, model serupa seperti Xiaomi TV A Pro 32 dijual mulai Rp1,8 juta hingga Rp1,9 juta di e-commerce dengan garansi resmi, menjadikannya opsi menarik untuk ruang kecil atau kamar.
Baca juga: Xiaomi Konfirmasi Peluncuran Xiaomi 15T Series, Kamera Zoom Lebih Jauh
Pesaing Xiaomi TV A Pro 32 2026
Kehadiran Xiaomi TV A Pro 32 2026 mendorong persaingan terbuka dengan brand lain di kolam yang sama. Setidaknya produk ini akan bersaing ketat dengan TCL 32S350G yang menawarkan resolusi HD serupa, Google TV, dan harga sekitar Rp1,5-2 juta di Indonesia, meski tanpa QLED. Ada juga Samsung UA32T4340 juga jadi rival dengan Crystal UHD, speaker 20W lebih kuat, tapi refresh rate 60Hz dan harga Rp2,2-2,5 juta.
Beberapa ulasan awal dari produk ini menyinggung soal kualitas gambar crisp untuk ukuran 720p, dipadukan dengan warna vibrant dan transisi tonal halus. Meski detail gelap kurang optimal di seri 2026 lainnya.
Pasar smart TV ini memang cocok untuk penggunaan harian seperti streaming Netflix atau YouTube, tapi kurang ideal untuk gaming berat karena refresh rate rendah. Begitu juga dengan pengguna yang tidak terlalu mementingkan ketajaman gambar dari sebuah tayangan, selama sudah tampak visualnya, maka cukup. Gizmo friends tertarik?
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

