Jakarta, Gizmologi โ Dari sekian banyak sektor industriย yang terdampak pandemi,ย pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) menjadi industri yang paling terimbas. Aplikasi Tlusure berupaya membantu mendorong sektor tersebut dengan rekomendasi lokasi yang seusai kepribadian pengguna.
Baca juga:ย 5 Aplikasi Navigasi Terbaik Agar Kamu Tidak Tersesat Saat Traveling
Saat ini, beberapa destinasi dan usaha wisata sudah mulai buka seperti hotel, kafe, restoran, resor, wisata pantai, wisata hutan dan lain-lain dengan sederet protokol kesehatan yang berlaku. Kembali bepergian berarti kembali menghadapi kerumunan, interaksi antar manusia, hingga akomodasi dan transportasi bersama.
Namun bepergian tidak lagi bisa sebebas dulu. Adaptasi kebiasaan baru dan kepatuhan masyarakat menjadi kunci agar risiko penyebaran rendah dan sektor pariwisata kembali bangkit. Inilah yang ingin dihadirkan pada aplikasi Tlusure.
Fritz B.Tobing, CEO FAB Indonesia sekaligus inisiator aplikasi TLUSURE mengatakan masyarakat kini berusaha beradaptasi, namun kesulitan dalamย mencari sumber informasi yang dapat diandalkan di tengah informasi yang tidak terstruktur.
โUntuk dapat membantu masyarakat menjalankan kehidupan sehari-hari dengan aman di masa pandemi,ย kami berinisiatif merealisasikan ide untuk membuat aplikasi yang dapat membantu masyarakat menjalankan aktifitasnya. Maka terciptalah aplikasi TLUSURE,โ kata Fritz saat jumpa pers aplikasi Tlusure secara virtual (26/01).
Apa itu aplikasi Tlusure?
Aplikasi Tlusure adalah sebuah platform yang menyajikan rekomendasi aktivitas di luar rumah dengan memberikan informasi tingkat keramaian dan penerapan protokol kesehatan di tempat yang ingin dituju. Rekomendasi yang diberikan aplikasi ini disesuaikan dengan kepribadian dan mood pengguna saat itu, sehingga tepat sasaran.
Melalui aplikasi Tlusure, pengguna juga dapat membantu pengguna lainnya dengan memberikan live update dan review tertulis, serta menyarankan tempat dan aktifitas baru. Selain itu, pebisnis/pemilik wisata dapat berpartisipasi aktif dengan mendaftarkan dan memberikan update informasi tempat.
Ketika mengakses aplikasi TLUSURE, pengguna bsia memilih suasana atau โmoodโ. Beberapa pilihan โmoodโ sepertiย happy, sad, stress, relaxed dan lainnya. Hasil pilihan tersebut akan memberikan rekomendasi kegiatan dan informasi tempatย yang sesuai bagi pengguna.
Lokasi dan situasi tempat yang direkomendasikan oleh TLUSURE akan memberikan informasi tingkat keramaiannya. Apabila tempat tersebut dalam situasi keramaian tinggi, maka aplikasi ini akan memberikan rekomendasi tempat sekitarnya yang sesuai dengan tujuan pengguna, agar dapat beraktifitas dengan aman dan nyaman.
Di aplikasi ini, para pengguna dapat berkontribusi memberikan informasi yang bisa menjadi referensi bagi para pelancong yang hendak mengunjungi sebuah destinasi. Ada beberapa jenis user di aplikasi ini. Pertama, Kontributor, menghasilkan konten baru, daftar tujuan baru, dan laporan kesehatan. Kedua, Pengguna mencari destinasi, menerima peringatan, mendapatkan rekomendasi travel terbaru. Ketiga,ย Pebisnis juga bisa mendaftarkan bisnis dan memperbarui informasi di tempat bisnisnya dan memastikan keamanan.
Setidaknya ada tiga fitur utama yang menjadi unggulan TLUSURE. Fitur-fitur tersebut adalah sebagai berikut:
- Fitur pencarian (search) berdasarkan filter โRamaiโ, โLengangโ, โTersertifikasi CHSEโ
- Fitur rekomendasi personal berdasarkan โMoodโ, โLokasiโ (Nearby), dan โPopularitasโ (Ranking)
- Fitur Review, Tips, dan Live Moment. Pengguna bisa meminta pengguna lain yang sedang berada di lokasi tujuan untuk memberikan laporan langsung berupa video atau gambar mengenai situasi dan kondisi tempat tujuan secara real time.
Dukungan Pemerintah
Peluncuran aplikasi Tlusure juga didukung oleh Kemenparekraf. Hal ini ditandai dengan hadirnya Menparekraf Sandiaga Uno. Dalam sambutannya, pengusaha yang pernah maju jadi Cawapres 2019 bersama Prabowo tersebut mengatakan pemberlakuan aktivitas harian terutama sektor pariwisata di era new normal harus diimbangi dengan kesiapan masyarakat dan kepatuhan dalam menjalankan protokol kesehatan. Sehingga tercipta suatu tatanan kehidupan baru yang membangkitan sektor ekonomi, industri, pariwisata dan sektor-sektor penting lain.
Ia menambahkan, pariwisata Indonesia memiliki berbagai potensi dan peluang untuk segera bangkit dan kembali menjadi penyangga pendapatan dan perekonomian. โUntuk memulihkannya, selain fokus pada vaksinasi bagi pelaku dan tenaga kerja parekraf, Kementerian Parekraf juga merancang sejumlah persiapan bagi wisatawan baik domestik maupun mancanegara untuk bisaย kembali bepergian. Salah satunya dengan penyediaan aplikasi digital untuk mendukung orang-orang beraktifitas di era new normal,โ ujar Sandiaga.
Selain Kemanparekraf, saat ini aplikasi TLUSURE juga sedang dalam proses kolaborasi dengan Kementerian Kesehatan.Aplikasi ini sedang dalam proses sinergi denganย Peduli Lindungi dari Kementerian Kesehatan. Di mana diharapkan konsep saling melindungi dengan update tracking terkini bisa meningkatkan kepercayaan wisatawan untuk mengeksplorasi berbagai destinasi wisata dengan aman dan nyaman.
โSaat ini, TLUSURE sudah dapat di akses di seluruh Indonesia melalui ponsel berbasis Android sementara untukย masyarakat pengguna IOS dapat mengunduhnya diperkirakan pada akhir Maret 2022,โ pungkas Sandy.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.



