Jakarta, Gizmologi – Abadi nan Jaya, film zombie dari Indonesia karya Kimo Stamboel ini akhirnya telah tayang di Netflix. Film ini merupakan hasil kerja sama Kimo dan Netflix yang sudah direncanakan sejak 2024.
Film pertama zombie karya Kimo ini pun sudah menayangkan pemutaran perdananya di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan, Rabu (22/10). Namun untuk pengguna Netflix bisa menonton film Abadi Nan Jaya mulai hari ini.
Film ini dibintangi oleh Mikha Tambayong, Eva Celia, Donny Damara, Dimas Anggara, Marthino Lio, Ardit Erwandha, Claresta Taufan, Varen Arianda Calief dan Kiki Narendra. Seperti apa sinopsis dari Abadi Nan Jaya?
Baca Juga: Ada Loker di Netflix, Potensi Gaji Hampir Capai USD1 Juta!
Sinopsis Abadi Nan Jaya, Berlatar di Yogyakarta

Abadi Nan Jaya berlatar di sebuah desa terpencil dekat Yogyakarta yang menjadi tempat tinggal sebuah keluarga pemilik usaha jamu ternama, Wani Waras. Sang pemilik perusahaan berusaha melakukan inovasi dengan membuat sebuah jamu baru untuk tetap awet muda.
Alih-alih berhasil, jamu ciptaannya malah memicu keretakan keluarga dan wabah zombie. Naskah film ini ditulis oleh Kimo, Agasyah Karim, dan Khalid Kashogi serta digarap oleh produser Edwin Nazir.
Setelah penayangan perdana Abadi Nan Jaya, terdapat konferensi pers yang dihadiri oleh Kimo dan para pemeran. Mereka menceritakan kisah dibalik pembuatan film terbaru Netflix ini.

“Dari awal kami memang menginginkan film ini harus kental dengan ke Indonesiannya. Saya ingin sekali ada hal-hal yang jarang diangkat karena film ini akan tayang di platform global, dan saya mempertimbangkan lokalitas apa yang bisa kami coba untuk perkenalkan ke dunia,” ujar Kimo.
Lokalitas yang dipilih oleh Kimo ialah virus yang menginfeksi rakyat, penyebabnya adalah jamu, latarnya di daerah pedesaan, ada perayaan sunatan, musik dangdut, adzan, serta petasan. Merupakan ciri-ciri yang bisa ditemukan di Indonesia.
Kimo berharap ide tersebut bisa diterima dan dianggap sebagai sesuatu yang menarik bagi penonton. Apalagi para pemeran telah mengikuti proses reading serta workshop sebelum shooting film Abadi Nan Jaya, bahkan terdapat koreografi juga yang dibuat oleh Boby Ari Setiawan.
”Kami berusaha menguasai gerakan yang benar melalui workshop yang cukup melelahkan. Kami mengerjakan ini dengan keringat dan penuh semangat, semoga hasilnya pun baik,” ungkap Donny.
Eva Celia menambahkan bahwa para pemeran sudah mendapat pesan dari Kimo Stamboel sebelum memulai proses workshop dan syuting selama kurang lebih enam bulan. Selain itu, Eva dan Mikha juga berterimakasih kepada Kimo untuk proses shooting yang dijalankan sesuai kronologi cerita.

“Dari awal sudah mendapat disclaimer bahwa film ini akan physically, emotionally, dan psychologically demanding, dan kami diberi kemewahan berupa waktu yang lapang oleh Netflix. Saya juga ingin mengucapkan apresiasi pada para pemeran zombie yang harus berlari-lari di panasnya lokasi syuting lengkap dengan prostetik, film ini tidak mungkin terwujud tanpa mereka,” tutur Eva.
Terdapat lebih dari 200 orang yang berperan sebagai zombie di film ini. Mereka juga didandani oleh seniman efek tata rias, Astrid Sambudiono, sebagai zombie.
Selain Abadi Nan Jaya, Kimo, dikenal melalui sentuhan uniknya di film-film horor, termasuk Ratu Ilmu Hitam (2019), Sewu Dino (2023) dan Badarawuhi di Desa Penari (2024). Film Abadi Nan Jaya sudah bisa kamu tonton di Netflix.



