Jakarta, Gizmologi – Samsung akan segera memperkenalkan wallpaper AI yang sudah dipatenkan sebagai fitur teknologi baru di Amerika Serikat. Fitur wallpaper AI akan membuat pengguna mudah melihat perubahan cuaca secara real time di smartphone sesuai area tempatnya berada. Fitur semacam ini jadi penting, terutama karena kebutuhan informasi mengenai cuaca menjadi salah satu prioritas bagi penduduk di negara Paman Sam.
Paten untuk wallpaper AI memungkinkan perangkat smartphone ataupun tablet dari Samsung menghadirkan latar sesuai kondisi cuaca. Latar gambar yang sudah dikostumisasi pengguna akan mendapatkan variasi efek cuaca serta waktu di dalamnya.
Dikutip dari 91 Mobiles, perubahan waktu yang terjadi seperti pagi, siang, sore, hingga malam akan membuat latar pada layar tetap dinamis. Begitu juga dengan perubahan cuaca kala panas, berkabut, berembun, gerimisi, hujan deras, maupun bersalju akan tersaji dengan visual kreasi dari Samsung.
Memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan menjadikan wallpaper AI ini berbeda dengan fungsi live wallpaper – seperti photo ambient wallpaper– saat ini. Sajian visual dinamis dari sekadar gambar, akan merambah ke perkara update berkala mengikuti kondisi nyata.
Meski baru pada tahap pendaftaran paten dan konsep visual, namun tidak menutup kemungkinan bahwa teknologi ini akan diaplikasikan dalam perangkat lunak One UI generasi 7 nantinya.
Baca juga: Sambut Tahun Baru, XL Axiata Bundling Samsung Galaxy S24 FE dengan Kuota 60 GB Setahun!
Pengembangan wallpaper AI dari Samsung
Wallpaper AI menjadi salah satu bentuk keseriusan brand asal Korea Selatan dalam menciptakan ekosistem teknologi yang holistik. Samsung telah mengaplikasikan teknologi AI di seluruh perangkat yang dibuatnya. Baik untuk kebutuhan rumah tangga, transportasi dan juga hiburan.
Fitur AI yang paling diandalkan Samsung tentu saja terdapat pada sistem Galaxy AI dan juga Bixby. Galaxy AI dapat ditemukan pada perangkat flagship yang beredar di pasaran seperti smartphone seri Galaxy S, Z Fold, Z Flip, dan juga seri Tab.
Sementara itu Bixby lebih diarahkan untuk berfungsi sebagai asisten bagi pengguna. Fitur ini dapat ditemukan pada perangkat kerja sekaligus perangkat rumah tangga. Fungsinya selaras seperti model yang dimiliki Apple-Siri maupun Google Assistant.
Sampai saat ini fitur Galaxy AI masih bisa digunakan gratis. Meski begitu Samsung hanya membatasi penggunaan gratis tersebut sampai akhir 2025 nanti. Selebihnya pengguna akan diminta berlangganan jika hendak mendapatkan fiturnya secara lengkap.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
