Rekomendasi 9 Aplikasi Edit Foto Terbaik untuk Smartphone

Aplikasi pengolah foto profesional ini dirancang oleh Google. Fotografer profesional banyak yang menggunakan aplikasi ini. Banyak yang merekomendasikan sebagai aplikasi pengolah foto terbaik karena tools nya yang tergolong lengkap. Yang menjadi tools unggulannya adalah membuka dan mengolah file RAW DNG tanpa merusak file raw, dan menyimpanya dalam bentuk RAW atau JPG. Selain itu, fitur brush nya juga memiliki pilihan seperti exposure, saturation, brightness, dan warmth. Filter yang dimilikinya pun tergolong lengkap, mulai dari 1960 real film dan retrolux.

Namun, walaupun mayoritas orang menyukainya, tidak semua begitu. Menurut sebagian orang, aplikasi ini terlalu ribet. Apalagi, Snapseed tidak memiliki auto-save. Jadi, ketika keluar aplikasi dan fotomu belum disimpan, datanya bisa hilang. Tapi jika kamu benar benar serius dengan fotografi, aplikasi ini adalah yang terbaik karena kontrol yang dimiliki lebih banyak dan detail dibanding aplikasi lain. Menariknya lagi, semua fitur di atas bisa kamu dapatkan secara gratis di playstore.

Sebelum membuat aplikasi untuk smartphone, adobe lebih terkenal dengan Photoshop di komputer. Kini, Photoshop Express hadir. Walaupun fiturnya tidak selengkap Photoshop, aplikasi ini cukup banyak digunakan oleh pehobi fotografi.

Dengan fitur dan tool yang cukup melimpah, kamu bisa mengubah berbagai aspek fotomu. Enaknya lagi, aplikasi ini menyediakan fitur save preset yang cukup membantu untuk mengedit foto yang banyak secara cepat. Selain itu, ada juga fitur unggulan seperti Perspective correction, remove noise, Healing tool, dan blur option. Untuk membuat poster, Photoshop Express juga menyediakan fitur penambahan text. Tidak ketinggalan, kolase foto juga dapat dibuat lebih mudah dengan collage template.

Sayangnya, Photoshop Express tidak mendukung ekstensi RAW, sehingga tidak popular di kalangan profesional. Selain hanya mendukung file dengan format jpg, ukuranya pun dibatasi hanya sampai 16 MP.

Photoshop express dapat kamu download dengan Cuma-Cuma. Meski begitu, ada beberapa filter dan preset yang hanya bisa diakses dengan membelinya.

Selain Photoshop Expres, Adobe juga mengeluarkan Adobe Lightroom. Walaupun memiliki banyak fungsi yang sama, fotografer profesional lebih banyak yang memilih Lightroom karena fiturnya yang lebih lengkap dan menyeluruh. Mulai dari penyempurnaan warna hingga Geometri foto dapat diubah melalui aplikasi ini.

Asiknya lagi, Lightroom juga sudah mendukung ekstensi dengan file RAW. Dan dengan layanan cloud dari Adobe, file bisa disimpan secara otomatis. Layanan cloud dari Adobe juga memudahkan untuk mengakses file tersebut di aplikasi lain,termasuk di PC. Selain itu, akses menuju aplikasi lain termasuk sosial media juga lebih mudah.

Sayangnya, kelebihan diatas harus dibayar dengan harga yang cukup mahal. Untuk mendapatkan akses penuh, kamu harus berlangganan dan memperbarui langgananmu dengan membayar secara rutin… namun, jika anda adalah fotografer profesional harga tersebut adalah harga yang setimpal untuk fitur yang menakjubkan.

Singkatnya, picsart bisa dibilang seperti gabungan antara Photoshop dan Paint. Seperti Photoshop, aplikasi ini memiliki berbagai filter foto dan fitur atas berbagai kontrol foto. sementara yang membuat picsart seperti paint adalah fitur menggambar dan brush. Selain itu, Picsart juga memiliki kemampuan untuk menambahkan objek seperti stiker ke dalam foto. Picsart juga memiliki fitur built-in yang memungkinakn untuk membuat kolase. Selain itu, kamu juga bisa menambahkan text kedalam foto kamu menggunakan aplikasi ini..

Aplikasi edit foto ini bisa didapatkan secara gratis, namun untuk mendapatkan fitur lengkap dan terbebas dari iklan, kamu bisa membayar langganan sehingga Picsart mu menjadi Picsart Gold

Terlihat seperti film. memiliki fitur dasar seperti kontras, saturasi, dan grain. Selain itu, VSCO juga menyediakan lebih dari 200 preset yang bisa diaplikasikan ke foto. Berbagai tone warna yang tersedia bisa merubah foto mu menjadi cantik dalam sekejap. Selain itu, efek foto analog juga membuat foto dengan smartphone terlihat seperti foto profesional.

Cara menggunakan cukup mudah. Tidak heran, banyak artis selebgram maupun fotografer mobile yang menggunakan aplikasi ini. Namun sayangnya, jika hanya menggunakan versi gratisnya, preset yang tersedia hanya terbatas.

Untuk pengguna produk apple, Afterlight 2 merupakan aplikasi yang mengesankan. Desain user interface aplikasi ini tergolong User friendly. Selain itu Filter dan preset yang disediakan cukup lengkap. Tidak ketinggalan, fitur penambahan text juga memudahkan kamu dalam membuat konten untuk Instagram. Font dan stiker yang disediakan cukup variatif dan menarik.

Sayangnya, Afterlight 2 hanya tersedia untuk iphone dan ipad. Untuk smartphone android, kamu hanya bisa menggunakan versi pendahulu afterlight 2, yaitu afterlight. Meski mirip mirip, namun fitur yang dimiliki lebih terbatas.

Berbeda dari aplikasi lain, aplikasi lens distortion focus pada efek pada pencahayaan. Beberapa efek yang disediakan adalah Glass effect, natural Sunlight, hujan, salju, dan,kabut. Dengan menggunakan aplikasi ini, kamu bisa menambahkan bayangan lampu yang membuat fotomu jadi terlihat semakin hidup dan menakjubkan. dengan hasil yang halus, tidak kentara bahwa foto keluaran aplikasi ini adalah hasil editing.

Sayangnya aplikasi ini cukup berat. Selain itu pengembang aplikasi ini juga lambat dalam memberikan update.

Pengembang dari aplikasi ini mengklaim bahwa aplikasi ini adalah pengambil foto dan pengedit foto hitam putih terbaik. Penggemar aplikasi ini pun setuju dengan klaim tersebut. Dengan foto hitam putih, kamu bisa menangkap kesan tersendiri yang tidak hadir dalam foto warna. Selain itu, foto hitam putih juga tidak membutuhkan pengaturan iso yang tinggi. Sehingga, hasil akhirnya aman dari grain dan noise. Aplikasi ini juga dilengkapi dengan tools yang dikhususkan untuk foto monokrom. Salah satunya adalah pengaturan texture foto.

Polar photo editor menawarkan berbagai overlay, efek lensa, filter dan masking yang cukup lengkap untuk fotomu. Selain itu, user interface yang sederhana juga membuatmu betah berlama lama mengedit foto. Pengembang aplikasi ini mengklaim, kamu tidak membutuhkan aplikasi edit foto selain aplikasi ini.

Aplikasi ini cukup powerful dibandingkan aplikasi lainya, karena fitur dan tools yang lengkap. Sayangnya, smartphone untuk menjalankan aplikasi ini harus memiliki spesifikasi dan memori yang tinggi. Jika tidak, aplikasi akan sering menutup sendiri.

Begitulah, sembilan aplikasi edit foto yang banyak digunakan. Sebenarnya, masih banyak aplikasi pengolah foto lainnya, namun yang cukup populer digunakan sudah disebutkan diatas. Tidak jarang, untuk hasil yang maksimal, perlu digunakan berbagai aplikasi. Jadi, mungkin kamu butuh pengaturan geometri di lightroom, tetapi kamu juga membutuhkan filter di VSCO dan efek di Lens Distortion. Jadi aplikasi edit foto mana yang kamu butuhkan?