Jakarta, Gizmologi – Lain di Indonesia, lain pula di negara asalnya. Setelah memperkenalkan sebuah tablet kelas menengah baru yang membawa aplikasi office tingkat desktop, Huawei juga hadirkan sebuah tablet premium baru bernama Huawei MatePad Air. Tampil dalam desain stylish, namun juga punya spesifikasi bertenaga.
Huawei MatePad Air sejatinya telah debut sejak 18 Mei lalu, di negara asalnya yakni China bersama dengan sejumlah produk lainnya—termasuk seri MatePad yang lebih terjangkau. Namun versi yang satu ini hadir untuk segmen tablet premium. Opsi warna dan desainnya yang dibuat ramping, membuatnya seolah hadir saingi iPad Air, dengan nama yang sama.
Desain Huawei MatePad Air terlihat cukup simpel, memiliki desain bodi belakang dan bingkai samping flat, mengutamakan lima opsi warna yang bisa dibilang beragam. Selain hitam dan putih, ada opsi warna biru muda, hijau muda dan ungu cerah, gunakan permukaan doff. Ketebalan Huawei MatePad Air hanya 6,4mm, dengan bobot 508 gram.
Baca juga: Sasar Mahasiswa dan Karyawan Huawei MatePad 11 2023 Dibanderol Rp7 Jutaan,
Punya Aplikasi Office & Jurnal Kelas Desktop
Bobot ringan dan desain tipis cukup penting untuk sebuah tablet—selain agar tidak membebani ketika dibawa ke mana saja, juga supaya masih nyaman dibawa dengan aksesori tambahannya. Huawei MatePad Air dapat dipasangkan dengan keyboard cover (yang sayangnya tanpa touchpad), atau M-Pencil generasi kedua yang sudah mendukung pintasan gestur pada bodi pensil.
Huawei memang cukup mengedepankan produktivitas pada tablet ini. Di sektor software, HarmonyOS 3.1 terbaru pada Huawei MatePad Air didukung oleh dua aplikasi kelas desktop. Selain WPS Office, versi China hadir dengan aplikasi CAJ Viewer yang pas untuk para akademisi profesional. Bisa mengakses dan edit jurnal akademik dalam format CAJ.
Aplikasi Huawei Note juga didukung oleh sejumlah fitur khusus seperti membuka dua halaman berbeda secara split-screen, handwriting-to-text, bahkan merekam suara sekaligus lakukan proses transkrip secara real-time, sembari menulis atau menggambar sekaligus. Bisa diakses dalam waktu bersamaan dengan aplikasi lain seperti Zoom dan lainnya, memanfaatkan multi-window.
Untuk mendukung aplikasi produktivitas kelas desktop, Huawei MatePad Air menjalankan salah satu cip flagship Qualcomm yakni Snapdragon 888. Walaupun bukan yang terbaru, arsitektur CPU-nya sudah mirip dengan seri Snapdragon 8 Gen 1 & 2. Dipasangkan bersama opsi RAM sampai 12GB, dan penyimpanan internal sampai 512GB. Layak membuatnya disebut sebagai tablet premium.
Harga Huawei MatePad Air Mulai Rp5 Jutaan
Bagaimana dengan opsi hiburannya? Layar Huawei MatePad Air termasuk salah satu tablet dengan refresh rate tertinggi yakni 144Hz, bahkan adaptif alias bisa turun ke 30Hz untuk menghemat daya. Dimensi layarnya 11,5 inci, gunakan panel IPS, beresolusi 2.8K serta mendukung P3 color gamut. Ditambah teknologi HDR Vivid yang secara otomatis memperjelas visual berdasarkan jenis konten.
Walaupun punya empat bezel tipis, Huawei masih bisa sematkan empat speaker pada Huawei MatePad Air, serta kapasitas baterai besar 8,300 mah yang diklaim dapat memutar video sampai 12 jam. Pengisian dayanya pun bisa dilakukan dengan lebih instan, lewat dukungan 40W fast charging.
Sudah tersedia di China, harga Huawei MatePad Air cukup variatif. Opsi paling terjangkau bisa didapat seharga CNY2,899 (Rp5,8 jutaan) untuk memori 8+128GB. Sementara opsi paling tinggi dibanderol CNY4,499 atau sekitar Rp9,3 jutaan, punya memori 12+512GB.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
