Jakarta, Gizmologi โ Pada Sabtu malam (1/7) kemarin, banyak pengguna Twitter yang mengira sedang mengalami gangguan, kemudian mencuitkan Twitter Down lewat masing-masing akun pribadi mereka. Selang beberapa jam kemudian, Elon Musk umumkan โTwitter Limitโ baru, memberikan Batasan jumlah cuitan yang bisa diakses penggunanya tiap harinya.
Ya, sejak diakuisisi oleh bos Tesla tersebut, Twitter terus mengalami perubahan secara konstan. Mulai dari iklan yang lebih banyak, opsi menulis dalam format panjang, sampai keanggotaan berbayar Twitter Blue. Opsi berbayar tersebut disebut Elon wajib dilakukan supaya perusahaan tidak bangkrut pasca akuisisi yang ia lakukan.
Elon juga telah melakukan perampingan besar-besaran, di mana jumlah karyawan saat ini hanyalah sekitar satu per empat bagian dari jumlah sebelumnya, ditujukan untuk memotong biaya pengeluaran. Keputusan terkait adanya Twitter limit baru ini juga ia umumkan secara langsung, dan bukan dari Linda Yaccarino sebagai mantan eksekutif NBC Universal yang kini menjabat CEO baru Twitter.
Baca juga:ย Instagram Siap Rilis Tiruan Twitter Musim Panas Ini, Berikut Tampilannya!
Peraturan Twitter Limit Baru Sempat Berubah-Ubah

Lewat akun Twitter pribadinya, Elon Musk menjabarkan sistem Twitter limit baru, sekaligus alasan kenapa ia harus mengambil keputusan yang bikin gaduh semua pengguna platform media sosial satu ini. Ia menyebutkan, ini adalah bagian dari upaya perusahaan untuk mencegah pengikisan data serta manipulasi sistem tingkat tinggi. Lantas berapa Twitter limit yang diberikan untuk pengguna setiap harinya?
Awalnya, Elon mencuitkan โhingga 6000 postingan per hari untuk pengguna yang terverifikasi, 600 postingan untuk pengguna biasa, dan 300 postingan untuk pengguna baru.โ Namun tidak lama setelahnya, jumlah masing-masing angka berubah. Sempat menjadi 8000, 800 dan 400, lalu sedang diusahakan untuk ditingkatkan menjadi masing-masing 10,000, 1000 dan 500.
Lantas bagaimana cara kerja Twitter limit? Pihak resmi Twitter memang belum menjelaskan secara spesifik. Namun berdasarkan pengujian saya pribadi, untuk mencapai limit, pengguna tidak harus membuka cuitan individu. Sekadar scrolling lini masa selama 10-15 menit saja, sudah bisa membuat saya mencapai limit harian, dan tidak bisa akses cuitan baru baik dari yang saya ikuti maupun tab โFor Youโ.
Selama meraih Twitter limit, akan muncul notifikasi โrate limit exceededโ di mana kamu harus menanti keesokan hari untuk bisa kembali melihat cuitan orang lain secara lebih bebas. Notifikasi tetap bisa masuk dan terbaca, namun tidak bisa melihat informasi lebih lanjut seperti balasan dan lainnya.
Berdampak ke Akses Cuitan Secara Publik

Dikutip dari situs Aljazeera, Elon sebelumnya juga sempat mencuitkan bila pembatasan atau Twitter limit baru ini dilakukan sebagai Tindakan sementara karena โkami mendapatkan begitu banyak data yang diambil, sehingga merendahkan layanan untuk pengguna normalโ. Akankah sistem ini diteruskan ke depannya, atau jumlah angka cuitannya kembali berubah?
Selain Twitter limit, kini nampaknya Twitter juga sudah mengunci semua konten yang ada di dalam situsnya. Di mana kamu tidak lagi bisa mengakses profil atau cuitan seseorang lewat browser tanpa melakukan proses login terlebih dahulu.
Eksplorasi konten lain dari Gizmologi.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.



